Warga Palu Heboh Ditemukannya Baju SD yang Diisukan Penculikan Anak, Ini Fakta yang Diungkap Polisi

Seragam yang bertuliskan nama Widya itu ditemukan warga di belakang gedung dealer motor di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kota Palu, pada Selasa (21/1/2020

Penulis: Haqir Muhakir | Editor: Imam Saputro
Dok Polres Palu
Penemuan seragam SD yang sempat diduga berkaitan dengan penculikan anak di Palu 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Belum lama ini, warga di Kota Palu dihebohkan dengan kabar penemuan seragam sekolah milik siswi SD yang diduga terkait dengan penculikan anak.

Seragam yang bertuliskan nama Widya itu ditemukan warga di belakang gedung dealer motor di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kota Palu, pada Selasa (21/1/2020) siang.

"Anggota kami mendatangi TKP dan telah dikonfirmasi dari orang tua anak yang bernama Widya, bahwa baju tersebut bukan kasus penculikan anak melainkan dicuri pada hari Senin tanggal 20 Januari 2020," ungkap Kapolres Palu AKBP H Moch Sholeh, Rabu (22/1/2020) siang.

Mendapat konfirmasi itu, pihak kepolisian menyarankan kepada keluarga anak bernama Widya untuk menginformasikan kepada netizen yang memposting penemuan seragam anak sekolah dasar tersebut.

Marak Isu Penculikan Anak, Ini Himbauan Kapolres Palu untuk Orang Tua

Orang tua anak pemilik seragam Suarni (33) mengatakan, baju anaknya dicuri di tempat jualannya tak jauh dari tempat penemuan seragam tersebut.

"Anak saya tidak diculik, anak saya ada di rumah, cuma bajunya hilang dicuri hari senin," kata Suarni.

Untuk mengantisipasi penculikan anak terjadi, kata Kapolres Palu Sholeh, pihaknya mengingatkan kepada para orang tua untuk selalu menjaga putra putrinya pada saat di luar jam sekolah.

Kapolres Sholeh juga mengimbau kepada para orang tua untuk menyampaikan kepada anaknya agar tidak mudah percaya kepada setiap orang yang baru dikenal.

Apalagi lanjutnya, orang tersebut memberikan hadiah atau mainan dan rayuan agar anak ikut pergi bersma dengan orang yang baru dikenal tersebut.

"Selain itu, orang tua harus selalu memantau dengan siapa anak-anak bermain," tambah Sholeh.

Agak kata Sholeh, anak tidak salah pergaulan, serta aktivitas mereka perlu sellau dikontrol sekaligus memberikan batasan jam bermain.

Bermula Foto Selfie, Kasus Penculikan Anak Selama Belasan Tahun Terungkap

Untuk membantu kontrol terhadap perilaku anak, dirinya menyarankan agar anak-anak diberi pengatahuan agama.

"Agar anak-anak bisa menjadi generasi penerus yang hebat, berguna untuk orang tua dan masyarakat," kata Sholeh.

Terkait dengan isu penculikan anak kata Sholeh, sampai dengan Senin siang, pihaknya belum menerima laporan kasus penculikan anak.

"Namun demikian Polres Palu tetap melakukan pemantauan dan patroli setiap pagi siang dan malam," tandas Sholeh.

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved