Tak Ingin Masyarakat Resah, Kemenkominfo Blokir 80 Konten Hoaks Terkait Virus Corona

Kemenkominfo mengungkapkan pihaknya telah melakukan blokir terhadap konten hoaks mengenai virus corona.

Instagram.com/who
novel Coronavirus (2019-nCoV) 

Di luar China, Otoritas Kesehatan Hong Kong melaporkan kematian pertama akibat virus korona, pada Selasa (4/2/2020).

Seorang pria berusia 39 tahun menjadi korban meninggal dunia pertama di Hong Kong dari virus korona.

Kematian ini menjadi yang kedua di luar daratan China.

Otoritas Kesehatan menjelaskan, pria itu adalah penduduk Hong Kong yang telah melakukan perjalanan ke Wuhan, di China pada bulan lalu.

Ia kembali ke Hong Kong pada 23 Januari 2020 melalui jalur kereta api berkecepatan tinggi.

Pria itu adalah pasien ke-13 dari kasus terinfeksi virus korona di Hong Kong dan didiagnosa positif pada 31 Januari lalu. Demikian dilaporkan kantor media Hong Kong HK01 seperti dikutip Channel News Asia, Selasa (4/2/2020).

Kabar duka ini datang sehari setelah pemimpin Hong Kong Carrie Lam memutuskan menutup sejumlah perbatasan dan perlintasan dengan China daratan demi mencegah penyebaran virus korona.

Lucinta Luna Ditangkap Polisi dengan Barang Bukti 3 Pil Ekstasi

Polisi Konfirmasi Lucinta Luna Ditangkap karena Kasus Narkoba, Barang Buktinya Melimpah

Kronologi Kericuhan di Kongres V PAN - Peserta Lempar Kursi, Nama Zulhas dan Mulfachri Berkumandang

Kasus Kematian Pertama di Luar China Terjadi di Filipna

Diketahui, kasus kematian pertama di luar China terjadi di Filipina.

Seorang pria asal China berusia 44 tahun, meninggal dunia di rumah sakit pemerintahan di Manila pada Minggu kemarin (2/2/2020).

Penyebaran virus corona juga telah dikonfirmasi di lebih dari 15 negara, dengan jumlah 148 kasus positif terinfeksi.

Negara-negara tersebut adalah Amerika Serikat, Australia, Filipina, Finlandia, India, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kambodja, Kanada, Korea Selatan, Malaysia, dan Nepal.

Kemudian, Prancis, Russia, Singapura, Spayol, Sri Lanka, Swedia, Taiwan, Thailand, Vietnam, serta Uni Emirat Arab.

Sementara itu pemerintah Indonesia telah mengevakuasi 238 WNI dari provinsi Hubei, China Tengah, yang diyakini sebagai wilayah sumber penyebaran virus.

Dari data ada 245 WNI yang berada di provinsi Hubei.

Tujuh WNI tidak kembali ke Indonesia, 4 WNI tetap memilih tinggal dan 3 lainnya tidak lolos screening tes kesehatan dari otoritas kesehatan China.

(Xinhua/South China Morning Post/The Star/HK01/Channel News Asia)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Blokir 80 Konten Hoaks Terkait Virus Corona, Kemenkominfo: Meresahkan Masyarakat

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved