Virus Corona

Kisah Pilu Seekor Anjing yang Terkunci Sendirian di Rumah Setelah Pemiliknya Tertahan di Wuhan

Seekor anjing berjenis golden retriever ditemukan terkunci di sebuah rumah di wilayah Guangzhou, China.

Editor: Imam Saputro
YouTube South China Morning Post
Seekor anjing berjenis golden retriever ditemukan terkunci di sebuah rumah di wilayah Guangzhou, China. 

TRIBUNPALU.COM - Seekor anjing berjenis golden retriever ditemukan terkunci di sebuah rumah di wilayah Guangzhou, China.

Anjing tersebut ditemukan oleh salah seorang wanita yang merupakan tetangga dari pemilik anjing itu.

Dikatakan bahwa anjing tersebut telah ditinggal pemiliknya selama 6 hari lamanya.

Sang pemilik diketahui berlibur ke Wuhan untuk merayakan tahun baru China beberapa waktu lalu.

Sayangnya, pemilik anjing tersebut belum bisa kembali ke rumah lantaran kota Wuhan tengah 'dikunci' oleh pemerintah.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, pemerintah mengisolasi kota tersebut setelah ditemukannya wabah virus corona di sana.

Viral Warga China Lindungi Binatang Peliharaan dari Virus Corona, Pakai Masker hingga Kantong Kresek

Kisah Pilu Sutradara Chang Kai, Keluarga Tewas karena Virus Corona Sempat Ditolak RS & Ibu Menyerah

Tetangga yang menemukannya pun berusaha memberikan bantuan berupa makanan dan minuman untuk menjaga agar anjing tersebut tetap hidup.

Ia memberikan makanan serta minuman dengan menggunakan sebuah tongkat untuk dapat menjangkau anjing yang berada di dalam rumah.

Dilansir dari tayangan video yang dibagikan South China Morning Post pada Selasa (18/2/2020) lalu, sang pemilik pondokan (landlord) akhirnya datang dan membebaskan anjing tersebut.

Kini, anjing berbulu coklat itu ditempat di sebuah toko hewan.

Sementara, sang pemilik berjanji untuk segera membawa anjingnya kembali pulang.

Simak selengkapnya berikut ini

Update Virus Corona: Jumlah kasus infeksi virus corona di seluruh dunia mencapai angka 75.196

Semenjak wabah virus corona merebak di awal tahun 2020 ini, pemerintah China memberlakukan sejumlah aturan untuk mencegah penyebaran virus tersebut.

Di antaranya ialah dengan mengunci atau mengisolasi kota Wuhan yang menjadi tempat di mana wabah tersebut pertama kali ditemukan.

Selain itu, pemerintah setempat juga memberikan pengawasan ketat terhadap warganya yang ketahuan membeli obat demam.

Otoritas Kesehatan China Umumkan Korban Meninggal Akibat Virus Corona Capai 2.000 Jiwa

Wabah Virus Corona Merebak, Pemerintah Provinsi Hubei China Awasi Warganya yang Membeli Obat Demam

Sementara itu, berdasar laporan data yang dibagikan oleh South China Morning Post per Rabu (19/2/2020) ini, jumlah kasus virus corona yang terjadi di seluruh dunia telah mencapai angka 75.196.

Dari keseluruhan jumlah tersebut, 2.010 di antaranya telah dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, ada 14.451 orang yang sudah dinyatakan sembuh dari infeksi virus mematikan tersebut.

Berikut informasi selengkapnya.

1. China

Jumlah kasus: 74.185

Kematian: 2.004

2. Jepang

Jumlah kasus: 613

Kematian: 1

3. Singapura

Jumlah kasus: 81

Kematian: -

4. Hong Kong

Jumlah kasus: 62

Kematian: 2

5. Thailand

Jumlah kasus: 35

Kematian: -

6. Korea Selatan

Jumlah kasus: 46

Kematian: -

7. Taiwan

Jumlah kasus: 22

Kematian: 1

8. Malaysia

Jumlah kasus: 22

Kematian: -

9. Jerman

Jumlah kasus: 16

Kematian: -

10. Vietnam

Jumlah kasus: 16

Kematian: -

11. Australia

Jumlah kasus: 15

Kematian: -

12. Amerika Serikat

Jumlah kasus: 15

Kematian: -

13. Prancis

Jumlah kasus: 12

Kematian: 1

14. Macau

Jumlah kasus: 10

Kematian: -

15. Uni Emirat Arab

Jumlah kasus: 9

Kematian: -

16. Inggris

Jumlah kasus: 9

Kematian: -

17. Kanada

Jumlah kasus: 8

Kematian: -

18. Filipina

Jumlah kasus: 3

Kematian: 1

19. India

Jumlah kasus: 3

Kematian: -

20. Italia

Jumlah kasus: 3

Kematian: -

21. Rusia

Jumlah kasus: 2

Kematian: -

22. Spanyol

Jumlah kasus: 2

Kematian: -

23. Belgia

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

24. Kamboja

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

25. Mesir

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

26. Finlandia

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

27. Nepal

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

28. Sri Lanka

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

29. Swedia

Jumlah kasus: 1

Kematian: -

(TribunPalu.com/Clarissa Fauzany)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved