9 Polisi dan 1 Warga Terluka Setelah Bus yang Membawa Pengungsi dari Wuhan Diserang di Ukraina

Terjadi penyerangan terhadap bus yang membawa pengungsi dari Wuhan di Ukraina pada Kamis (20/2/2020).

CNN
Terjadi penyerangan terhadap bus yang membawa pengungsi dari Wuhan di Ukraina pada Kamis (20/2/2020). 

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pun berusaha meredakan aksi tersebut dengan memberikan penjelasan bahwa para warga yang dievakuasi itu akan menjalani masa karantina.

"Para pengungsi akan tinggal di pusat kesehatan National Guard di Novi Sanzhary." tulis Volodymyr Zelensky melalui akun Facebook resminya.

Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa tempat karantina itu akan benar-benar terisolasi.

Tidak berhenti sampai di situ, ia menyebut bahwa pusat medis itu akan menjadi tempat paling aman di Ukraina selama dua minggu.

"Saya bersimpati dengan para warga yang dievakuasi, karena saya mengetahu bagaimana rasanya berada di bawah pengamanan pribadi, dan pengamanan mereka akan jauh lebih ketat dibanding presiden," sambungnya.

Melalui unggahan di laman Facebooknya, Presiden Ukraina juga menyampaikan bahwa bagaimana pun juga seorang warga Ukraina akan tetap menjadi orang Ukraina.

"Orang Ukraina akan tetap menjadi orang Ukraina. Tinggal sementara di Wuhan atau menetap di Kanada tidak membuatnya menjadi orang asing di negaranya," imbuhnya.

6 Hal Seputar Pemulangan WNI di Kapal Diamond Princess yang Dikarantina Akibat Virus Corona

14 Hari Observasi Corona di Natuna, WNI Terlibat Cinlok: Gimana Nggak Cinlok Banyak yang Jomblo

Di sisi lain, Menteri Kesehatan Zoriana Skaletska menyatakan bahwa dirinya akan turut menjalani karantina selama 14 hari di tempat dan kondisi yang sama dengan para warga yang dievakuasi.

Zoriana Skaletska berujar bahwa hal tersebut ia lakukan sebagai bentuk solidaritas.

Sementara itu, hingga kini dilaporkan tidak ditemukan kasus virus corona di Ukraina.

Simak video aksi protes warga lokal terkait evakuasi warga Ukraina dari Wuhan

(TribunPalu.com/Clarissa Fauzany)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved