Palu Hari Ini

Ahli Satwa asal Prancis Yakin Bisa Selamatkan Buaya Berkalung Ban dalam Waktu Sepekan

Ahli satwa asal Prancis, Farid Mekki (35), yakin dirinya bisa menyelamatkan buaya berkalung ban di Sungai Palu dalam waktu sepekan.

Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM/Muhakir Tamrin
Ahli satwa asal Prancis, Farid Mekki (35). Ia yakin bisa menyelamatkan buaya berkalung ban di Sungai Palu dalam waktu sepekan. 

Tentu kata Haruna, waktu recovery itu digunakan atau bisa dimanfaatkan oleh Discovery Channel untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk melakukan produksi program televisi di Kota Palu.

Sebab lanjut Haruna, lembaga industri seperti Discovery Channel harus ada sejumlah persyaratan administrasi yang harus dipersiapkan sebelumnya, termasuk koordinasi dengan pihak-pihak terkait.

"Dia perlu koordinasi dengan pihak ahli satwa, ada juga kameraman, tentu membutuhkan waktu, kalau dari jakarta, informasinya akan kerja dalam 2-3 minggu ke depan," jelas Haruna.

terkait program televisi yang akan diproduksi di ini, Haruna menjelaskan, hal itu jika sudah dipersentasikan di jakarta, dan pihak kementerian menyetujui, pihaknya tidak mempermasalahkan.

"Yang penting buaya bisa ditangkap dan ban bisa dilepaskan, kemudian buaya kembali dilepasliarkan," terang Haruna.

Keterlibatan pihak asing dalam upaya penyelamatan buaya berkalung ban itu sudah kali kedua.

Sebelumnya, ahli buaya dari Negara Australia Matt Wright dan Cris Wilson, telah mencoba menyelamatkan buaya berkalung ban tersebut.

Namun hampir sepekan lamanya sampai izin kunjungan keduanya habis, buaya berkalung ban belum juga dapat diselamatkan. 

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)


Sumber: Tribun Palu
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved