Komentari Hasil Survei Capres 2024, Rocky Gerung Sarankan Hal Ini ke Buzzer Anti Anies Baswedan
Rocky Gerung mengkritisi habis survei elektabilitas bakal calon presiden Indonesia tahun 2024.
Maksud dari analogi Rocky Gerung adalah para pembenci Anies melarang Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk maju, namun di saat yang bersamaan mereka juga tidak memiliki calon untuk diusung pada tahun 2024 nanti.
Rocky Gerung merasa aneh soal banjir di Ibu Kota yang bukan sepenuhnya kesalahan Anies, justru dikaitkan dengan potensi Anies untuk maju di 2024.
"Kecemburuan-kecemburuan begini hanya karena banjir, dan kita tahu banjir ini juga tanggung jawab presiden, karena presiden yang janji buat atasi banjir," kata Rocky Gerung.
"Jadi banyak betul problem yang ecek-ecek, secara tehnis semua orang tahu, tapi itu dikaitkan dengan 2024, kan ajaib para penghalang demokrasi," sambungnya.
Kayak Mantan Baper Cemburu
Ia kembali mengibaratkan pembenci Anies seperti mantan yang cemburu dengan kekasihnya yang telah mendapat pasangan baru, sedangkan dirinya masih belum bisa menemukan pengganti.
"Kayak orang baper, mantan yang cemburu, lalu dijelek-jelekkin, dia sendiri enggak bisa dapet penggantinya," kata Rocky Gerung sambil tertawa.

Rocky Gerung menyarankan Anies sebaiknya main Tiktok dan mengabaikan hujatan-hujatan yang menargetnya.
"Jadi Anies, main Tiktok saja, abaikan saja," katanya.
Sebab apabila Anies bereaksi terhadap hujatan, Rocky Gerung menilai hal itu justru akan dimanfaatkan untuk menyerangnya.
"Kalau saya Anies, saya bilang silahkan bully sebanyak-banyaknya, sehingga kalian lupa untuk mengajukan calon penantang saya," katanya sambil tertawa.
Survei Median: Prabowo Tegas, Anies Religius
Berdasarkan data dari Media Survei Nasional (Median), mayoritas responden memilih Prabowo menjadi presiden sebab karakternya yang tegas.
Dikutip dari Kompas.com, Senin (24/2/2020), Direktur Eksekutif Media Survei Nasional Rico Marbun mengatakan ada empat alasan, responden memilih Prabowo.
"Sebanyak 34 persen responden menilai Prabowo tegas, sebanyak 12,1 persen responden menilai Prabowo berwibawa. Kemudian, sebanyak 4,4 persen responden menilai Prabowo berani, 4,4 persen menilai Prabowo mampu memimpin," kata Rico dalam konferensi pers di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2020).

Sedangkan Anies dipilih karena religius dan dekat dengan ulama (15,1 persen), cerdas dan pintar (11,3 persen), serta memiliki tutur kata bagus (8,8 persen).
Mantan pendamping Anies, Sandiaga Uno juga mendapatkan suara karena sosoknya yang berkarier sebagai pengusaha.