Liga 1 2020

3 Fakta Pertandingan Arema FC vs Persib Bandung, Hujan Kartu Kuning hingga 3 Kali Drama Penalti

Laga lanjutan Liga 1 2020 antara Arema FC vs Persib Bandung berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Pangeran Biru atas Singo Edan.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU
Gelandang Persib Omid Nazari coba menghalangi pergerakan pemain Arema FC Feby Eka pada laga Arema FC vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020). 

TRIBUNPALU.COM - Laga lanjutan Liga 1 2020 antara Arema FC vs Persib Bandung berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Pangeran Biru atas Singo Edan.

Duel antara Arema FC vs Persib Bandung digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020).

Gol kemenangan Persib Bandung tercipta dari gol bunuh diri Syaiful Indra di menit ke 40 dan Wander Luiz pada menit ke 76.

Sementara gol Arema FC tercipta di menit 46, berkat penalti Elias Alderete.

Pertandingan antar dua rival tersebut berlangsung sengit.

Bahkan, sejumlah drama sempat mewarnai laga tersebut.

Arema FC yang berlaga di kandang, harus tertunduk lesu di hadapan suporternya.

Berikut adalah fakta-fakta menarik sepanjang laga dramatis tersebut.

1. Hujan Kartu Kuning

Kerasnya pertandingan antara Singo Edan vs Maung Bandung terlihat dari banyaknya pelanggaran yang terjadi sepanjang laga.

Bahkan, wasit Aprisman Aranda bahkan harus mengeluarkan banyak kartu kepada pemain dari kedua kesebelasan.

Dari kubu Arema FC , Oh Inkyun, Hendra Siswanto, Feby Eka Putra, Syaepul Indra Cahya, dan Jonathan Bauman.

Sedangkan di kubu Persib Bandung, yang diganjar kartu kuning di antaranya Supardi Nasir dan Victor Igbonefo.

Gelandang Persib Omid Nazari coba menghalangi pergerakan pemain Arema FC Feby Eka pada laga Arema FC vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020).
Gelandang Persib Omid Nazari coba menghalangi pergerakan pemain Arema FC Feby Eka pada laga Arema FC vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (8/3/2020). (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

2. Tiga Kali Drama Penalti

Saking kerasnya pertandingan yang penuh gengsi tersebut, pemain dari kedua tim harus saling menjatuhkan.

Akibatnya, tiga pelanggran yang terjadi di kotak terlarang membuahkan hadiah penalti bagi kedua tim.

Persib Bandung mendapat hadiah penalti pertama pada menit ke-21.

Namun, Geoffrey Castillion yang ditunjuk sebagai eksekutor gagal memanfaatkannya.

Penalti kedua terjadi pada menit ke 46, striker Arema FC, Elias Alderete sukses menjebol gawang Teja Paku Alam dari titik putih.

Sedangkan penalti terakhir kembali didapat maung bandung di menit 76.

Wander Luiz yang ganti ditunjuk menjadi eksekutor akhirnya sukses menembus gawang Teguh Amiruddin.

Gol tersebut sekaligus membawa Wander Luiz memuncaki top skorer Liga 1 2020 pekan kedua.

Hasil Liga 1 2020: Arema FC vs Persib Bandung,Persib Sukses Tumbangkan Singo Edan di Kandang Sendiri

Remaja yang Bunuh Bocah 6 Tahun Punya Coretan Misterius, Psikolog Klinis: Dia Butuh Kasih Sayang

Tanggapi Cacat Omnibus Law, Rocky Gerung: RUU Cipta Kerja Memang Mencelakakan Buruh

3. Syaiful Indra Biang Kekalahan Arema FC

Memang, kekalahan Arema FC tidak seluruhnya tertumpu pada seorang jasa.

Akan tetapi, kesalahan fatal yang dilakukan oleh Syaiful Indra nyatanya membuat Singo Edan dipermalukan.

Syaiful Indra membuat dua kali kesalahan fatal yang menjadi biang kekalahan Arema FC.

Pertama, gol bunuh dirinya ke gawang Singo Edan menit 41 sukses membuat Persib Bandung dapat terlebih dahulu mencuri poin.

Kedua, pelanggaran fatal kepada Dedi Kusnandar yang dilakukannya di dalam kotak penalti pada menit ke 76 semakin mempermulus langkah Maung Bandung mendapatkan kemenangan.

Padahal sebelumnya, Arema FC sempat menyamakan kedudukan.

Kekalahan 1-2 Arema FC atas Persib Bandung membuat pendukungnya kecewa di akhir laga.

Dikutip TribunWow.com dari laman Suryamalang, Senin (9/3/2020), Aremania terlihat jengkel dengan Aprisman Aramda asal Sumatera Barat, wasit yang memimpin jalannya pertandingan ini.

Selain itu, keputusan beberapa pelanggaran juga dinilai Aremania menguntungkan bagi Persib. Hal itu menambah emosi Aremania.

Puncaknya pada menit ke-75. Petaka kembali didapat Arema FC. Syaiful Indra Cahya melanggar Dedi Kusnandar di dalam kotak penalti.

Menit ke-76 Wander Luiz sebagai eksekutor penalti berhasil menambah kedudukan untuk Persib menjadi 1-2.

Pria 100 Tahun Dinyatakan Sembuh dari Corona, Tercatat Lebih dari 60 Ribu Pasien Telah Pulih

Selebriti Ririn Ekawati Ditangkap Polisi Karena Narkoba, Polisi: Masih Kami Periksa

Tak berhenti di situ, Supardi Nasir yang beberapa kali mengerang kesakitan di lapangan, sehingga pertandingan harus terhenti beberapa waktu, saat posisi Arema FC tertinggal juga membuat suasana semakin panas.

Sontak, Aremania yang geram berusaha menerobos dan memanjat pagar pembatas, sebelum akhirnya dicegah pihak keamanan.

Selain itu, Aremania juga melakukan pelemparan ke arah wasit dan juga tim tamu.

Merasa dipermalukan, Aremania menyanyikan lagu-lagu kurang mengenakkan bagi tim tamu.

"Ra iso mulih... Ra iso mulih... Ra Iso Mulih."

Di samping itu, Aremania yang tidak puas dengan tim kesayangannya juga menyanyikan yel-yel tak mengenakkan bagi skuat Mario Gomez.

"Maine kurang sangar...Maine kurang sangar..Hoo hoo hoo."

(TribunWow.com/Rilo)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Fakta-fakta di Laga Arema FC Vs Persib Bandung: Hujan Kartu, Drama Penalti, hingga Aksi Aremania

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved