Virus Corona di Indonesia
Penjelasan Anies Baswedan Soal Info KRL Bogor-Jakarta Kota Berisiko Tinggi Sebarkan Virus Corona
Gambar berisi bahan paparan Anies Baswedan terkait risiko penyebaran virus corona yang menyebabkan Covid-19 via transportasi publik beredar di Twitter
Tribunnews/JEPRIMA
FOTO ILUSTRASI: Sejumlah penumpang saat menaiki kereta listrik di stasiun Manggarai, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2019). PT Kereta Commuter Indonesia telah melayani penumpang kereta rel listrik sebanyak 163 juta penumpang dari total target akhir tahun ini sebanyak 340,65 juta orang.
Lalu, Jakarta Pusat 89 orang dan Jakarta Utara 70 orang.
Adapun hingga Rabu sore, ada 34 kasus yang dinyatakan pasien positif Covid-19 di Indonesia. Jumlah ini bertambah dari angka pada Selasa (10/3/2020) sore kemarin yang tercatat ada 27 orang yang dinyatakan positif virus corona.
Namun kemudian, dua orang pasien, yakni pasien 06 dan pasien 14, belakangan dinyatakan sembuh. Sementara, pasien 25 meninggal dunia.
Dengan demikian, masih ada 31 pasien dari 34 kasus positif virus corona yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Beredar Info KRL Bogor-Jakarta Kota Berisiko Tinggi Sebarkan Virus Corona, Ini Penjelasan Anies"
Penulis : Nursita Sari
Editor : Ambaranie Nadia Kemala Movanita