Virus Corona COVID-19 Merebak, Jadwal MotoGP 2020 Dipadatkan, Ada 9 Seri dalam 12 Pekan

Merebaknya wabah virus corona jenis baru COVID-19 di seluruh dunia membuat jadwal pelaksanaan MotoGP 2020 harus mengalami perombakan besar.

Instagram/motogp
MotoGP 2019 di Sachsenring, Jerman. 

TRIBUNPALU.COM - Merebaknya wabah virus corona jenis baru COVID-19 di seluruh dunia membuat jadwal pelaksanaan MotoGP 2020 harus mengalami perombakan besar.

MotoGP 2020 ronde pembuka yang sejatinya bakal digelar di Sirkuit Losail, Qatar, terpaksa dibatalkan karena wabah virus corona COVID-19.

Selain itu, MotoGP Thailand, Amerika Serikat, dan Argentina juga harus ditunda.

Sementara, kampung halaman Valentino Rossi di kota kecil Tavullia, Italia juga turut diisolasi.

MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol dijadwalkan menjadi balap pembuka musim 2020.

Ada konsekuensi lain yang menjadi perhatian para pembalap dan tim akibat perombakan jadwal MotoGP, yakni sembilan putaran terakhir MotoGP 2020.

Jadwal sembilan ronde terakhir MotoGP menjadi sangat padat setelah mengalami perubahan akibat wabah virus corona COVID-19.

Dalam waktu kurang lebih tiga bulan atau 12 pekan, pembalap dan tim MotoGP harus melakoni sembilan ronde MotoGP secara beruntun.

Terlebih lagi, sembilan ronde tersebut bukan seri MotoGP yang jaraknya dekat.

Total sembilan ronde terakhir MotoGP 2020 rentang September hingga November berada di empat benua, dari Eropa, Asia, Australia, kemudian ke Amerika Serikat dan kembali ke Eropa.

Tentunya, kondisi tersebut membuat pembalap dan tim MotoGP bekerja ekstra keras.

Para pembalap tak hanya menyiapkan setting motor terbaik, tetapi juga kondisi fisik dan mental agar tetap prima.

Berikut jadwal MotoGP 2020, sebagaimana diunggah di akun Instagram @motogp:

Balap Ketahanan 24 Hours of Le Mans Ditunda karena Wabah Corona, Apa MotoGP Prancis Bernasib Sama?

Penyebaran virus corona COVID-19 yang semakin meluas membuat berbagai gelaran balap dunia terganggu, termasuk 24 Hours of Le Mans.

Kejuaraan balap ketahanan dunia 24 Hours of Le Mans resmi ditunda dan akan digelar pada 5-6 September 2020 mendatang.

Awalnya, ajang balap 24 Hours of Le Mans yang digelar rutin setiap tahun ini dijadwalkan pada 18-19 April 2020.

Dilansir GPOne.com, penundaan ini disebabkan oleh larangan yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Prancis.

Kementerian Kesehatan Prancis melarang penyelenggaraan acara yang melibatkan lebih dari 1.000 orang.

Namun, sampai saat ini belum ada pengumuman mengenai penundaan balap MotoGP ronde Prancis.

MotoGP Prancis direncanakan digelar pada 17 Mei mendatang.

Jika aturan dari Kementerian Kesehatan Prancis tetap berlanjut sampai Mei mendatang, gelaran MotoGP Prancis juga bisa ikut terancam.

MotoGP Prancis yang digelar di Sirkuit Le Mans menjadi salah satu seri dengan penonton terbanyak.

Pada musim 2019, jumlah penonton di MotoGP Prancis hanya kalah dari MotoGP Thailand.

Sebelumnya, Dorna sudah mengumumkan penundaan MotoGP Thailand, Amerika Serikat, dan Argentina karena wabah corona.

Jika jadwal tidak berubah, maka ronde Jerez di Spanyol akan menjadi balap perdana MotoGP 2020.

Ronde pamungkas juga direncanakan digelar di negara yang sama, tepatnya di Valencia.

Pembalap MotoGP Valentino Rossi Jadi Duta Kampanye Menghadapi Wabah Corona di Italia

Wabah corona yang semakin meluas membuat penyelenggaraan MotoGP benar-benar terganggu.

MotoGP Qatar terpaksa dibatalkan, ronde Thailand dan Austin juga harus ditunda.

Jika tidak perubahan, maka ronde Argentina akan menjadi balap pembuka MotoGP 2020.

Italia menjadi salah satu negara yang paling parah terdampak wabah corona.

Bahkan, kampung halaman Valentino Rossi turut diisolasi karena virus tersebut.

Warga Italia disarankan tidak melakukan aktivitas atau berada keramaian publik.

Akan lebih baik jika mereka tetap tinggal di rumah dan mengurangi kegiatan di ruang publik secara beramai-ramai.

Selain Spanyol, saat ini Italia menjadi negara yang memiliki banyak pembalap yang berkompetisi di kejuaraan dunia.

Setelah negara itu diisolasi, pihak pemerintah kemudian menggandeng para pembalap MotoGP, di antaranya adalah Valentino Rossi.



Para pembalap VR46 Riders Academy melakukan kampanye pencegahan virus corona
Para pembalap VR46 Riders Academy melakukan kampanye pencegahan virus corona (Instagram.com/vr46ridersacademyofficial)

Valentino Rossi menjadi duta kampanye menghadapi wabah virus corona.

Kampanye itu bertemakan 'Distanti Ma Uniti’ yang artinya “Meski Berjauhan Tetap Bersatu” dan Valentino Rossi ikut dalam kampanye.

Tampak Valentino Rossi berpose dengan mengangkat tangan kanannya dan di bawahnya tertera tulisan Distanti Ma Uniti.

Dia mengajak seluruh warga Italia untuk tidak panik dan mengurangi aktivitas di ruang publik serta keramaian untuk mengurangi penyebaran virus corona.

Kampanye Distanti Ma Uniti ini tak hanya melibatkan Valentino Rossi, melainkan juga sosok idola lainnya, misalnya Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati), Leonardo Bonucci (pesepakbola klub Juventus) dan banyak lagi.

Terisolasinya negara Italia makin membuat jadwal MotoGP 2020 tidak jelas.

Terlebih lagi cukup banyak pembalap MotoGP 2020 yang berasal dari Italia.

(Motorplus-online.com/Fadhliansyah/Joni Lono Mulia/TribunnewsWiki/Febri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul Akibat Merebaknya Wabah Corona, Jadwal MotoGP Jadi Sangat Padat, 9 Seri Digelar dalam 12 Pekan

Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved