Virus Corona di Indonesia
Cari Untung saat Corona, 2 Pria di Madiun Timbun 12 Ribu Masker, per Boks Dijual Rp 350 Ribu !
saat kedua pria tersebut diamankan, polisi menemukan 12 ribu potong masker dari berbagai merek, di antaranya Sensi Mask, Neo Health, Healthy Mask.
TRIBUNPALU.COM - Polisi menangkap dua pria, BP dan PR, asal Ngawi dan Bojonegoro, Jawa Timur, karena diduga menimbun ribuan masker, Senin (16/3/2020).
Berdasar pengakuan BP dan PR, Fatah menjelaskan, masker tersebut dijual dengan harga Rp 350.000 per boks masker.
"Ini dijual secara online. Jadi pembelinya tidak hanya Madiun, tapi luar Madiun juga," kata Kasatreskrim Polres Madiun Kota, Iptu Fatah Meilani, dilansir dari Surya.co.id.
Biasanya, menurut Fatah, per boks masker isi 50 hanya dijual dengan harga Rp 30.000.
Sementara itu, saat kedua pria tersebut diamankan, polisi menemukan 12 ribu potong masker dari berbagai merek, di antaranya Sensi Mask, Neo Health, Healthy Mask.
• Pemkot Madiun Ciduk Pelajar yang Memilih Nongkrong Bukannya Belajar di Rumah karena Corona
• Update Corona di Indonesia: 172 Pasien Positif , 7 Meninggal Dunia, dan 9 Dinyatakan Sembuh
Fatah menambahkan, saat ini BP dan PR masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Madiun Kota.
Namun, jika kedunya terbukti melakukan penimbunan dan mengedarkan masker yang belum memiliki izin edar, maka kedua pria tersebut akan dijerat Pasal 107 juncto Pasal 29 ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan.
Selain itu, Pasal 197 juncto Pasal 106 ayat 1 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, dengan ancaman hukuman paling lama lima tahun penjara atau denda Rp 50 miliar.
Kronologi penangkapan
Seperti diketahui, polisi telah mendapat laporan dari warga soal maraknya masker daur ulang beredar di Madiun.
Setelah dilacak, polisi menangkap BP dan PR sedang mengangkut ribuan masker dengan mobil Avanza warna putih, Senin (16/3/2020).
"Dari informasi itu kemudian kami menyelidikanya dan pada Senin kemarin mengamankan dua pelaku ini. Saat ini status keduanya masih terperiksa," kata Fatah kepada wartawan di Mapolres Madiun Kota, Selasa (17/3/2020).
UI Bagi-bagi Hand Sanitizer gratis
Di saat beberapa oknum mencari profit, hal yang jauh berbeda ditunjukkan oleh civitas Universitas Indonesia.
Ya, UI membagikan hand sanitizer secara cuma-cuma untuk menghadapi Virus Corona1
Sebagai langkah pencegahan corona, Departemen Kimia Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) memproduksi hand sanitizer yang telah menjadi barang langka dalam beberapa bulan terakhir.