Virus Corona
Lockdown di India, Pria Ini Berusaha Raup Sisa Tumpahan Susu di Jalan Meski Dikerumuni Anjing
Akibat lockdown di India, viral video perlihatkan pria malang yang berusaha raup sisa tumpahan susu di jalan meski sudah dikerumuni anjing di Agra.
TRIBUNPALU.COM - Akibat kebijakan lockdown yang diterapkan di India, membuat warganya harus menghadapi krisis ekonomi hingga berujung pada kasus kelaparan.
Sebuah video dari Rambagh Chauraha, Agra, merekam momen saat pria malang dan anjing yang berbagi tumpahan susu di jalan, yang semakin menunjukkan betapa kerasnya dampak lockdown di negara itu.
Dikutip dari India Today, kejadian itu bermula saat seorang pengantar susu mengalami kecelakaan dan menyebabkan wadah susu itu tumpah ke jalan.
Dalam hitungan detik, anjing-anjing mulai mendekat untuk meminum tumpahan susu itu.
Tak lama kemudian, seorang pria malang datang mendekat.
Ia berjongkok dan berusaha mengisi tembikar kecilnya dengan meraup tumpahan susu itu menggunakan kedua tangannya.
• Video Pria Pengantar Makanan Main Piano saat Malaysia Lockdown Viral: Lagu Itu untuk Kalian Semua

Video itu kemudian menjadi perbincangan dua pengamat setempat.
Lantas mereka meminta komentar soal video itu kepada pihak yang berwenang di wilayah tersebut.
Pihaknya mengaku belum mengetahui kejadian detail kejadian itu.
Namun, otoritas setempat menyebut bahwa kantor kepolisian terdekat lah yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan makanan kepada warga yang membutuhkan.
• Dampak Penerapan Lockdown di India, Ibu Lempar 5 Anaknya ke Sungai Gangga karena Kelaparan
Video memilukan itu kini menjadi viral di media sosial.
Seorang warganet dengan nama @kamalkhan_NDTV mengunggah video itu di Twitter.
"Lockdown Impact: Humans and animals started drinking milk together. Today, the milk tank of a milkman fell on the Rambagh intersection in Agra. See what happened then," tulis @kamalkhan_NDTV, Senin (13/4/2020).
Unggahan pria yang bekerja sebagai jurnalis di NDTV News itu menjadi viral dan sudah ditonton sebanyak 504,2 ribu kali tayangan.
Sementara dilansir Daily Mail, Perdana Menteri India, Narendra Modi mengumumkan akan melakukan perpanjangan masa lockdown hingga 3 Mei mendatang.
Dia menjelaskan, keputusan untuk melakukan lockdown dengan 1,3 miliar jiwa ini tentu saja memberikan pukulan telak terhadap perekonomian India.
"Tetapi keselamatan rakyat India jauh lebih berharga. Dari pengalaman selama beberapa hari terakhir, jelas ini adalah pilihan bagus," kata Narendra Modi.
• Pria di India Ini Pura-pura Meninggal untuk Hindari Lockdown, Begini Nasibnya Saat Ini
Namun meski tetap dijalankan, kebijakan ini menuai protes dari jutaan pekerja migran yang kehidupannya bergantung pada upah harian.
Alhasil kebijakan yang diterapkan sejak 25 Maret ini membuat ratusan ribu pekerja migran hijrah dan mudik ke kampung halaman masing-masing.

Kisah pilu pria di Agra itu bukan yang pertama kali tersorot media.
Sebelumnya, seorang ibu juga dilaporkan melempar kelima anaknya ke Sungai Gangga akibat kelaparan.
Dilansir Kompas.com, media lokal Hindustan Times melaporkan insiden itu terjadi ketika Manju bertengkar dengan suaminya karena meminta uang untuk membeli kebutuhan harian.
Setelah pertengkaran itu, ibu yang tinggal di desa Jahagira, membawa lima anaknya ke tepi Sungai Gangga, dan melemparkan mereka.
Media India memberitakan, Manju dan suaminya terlibat perang mulut karena kelaparan dan kekurangan uang di tengah lockdown virus corona.

• Sisi Lain Lockdown Virus Corona: Polusi Udara Menurun, Pegunungan Himalaya Terlihat dari India
Dikutip Gulf News Senin (13/4/2020), kelima anak itu, Shiv Shankar (8), Keshav Prasad (3), Saraswati (6), serta dua anak berusia 10 dan 12 tahun yang tak disebutkan identitasnya diyakini tenggelam.
Sementara si ibu sempat ikut meloncat setelah melempar anaknya. Tetapi, dia kemudian berubah pikiran dan disebut berenang ke tepi.
Warga lokal yang kebetulan tengah bekerja di lokasi dekat insiden terjadi segera bergegas menyelamatkan mereka, tetapi gagal.
Hakim Distrik (DM), Bhadohi Rajendra Prasad, dan Pengawas Polisi Rambadan Singh segera menuju ke lokasi dan mengerahkan dua tim penyelam untuk menemukan jenazah lima anak itu.
DM kemudian mengonfirmasi, karena bertengkar dengan si suami, Manju kemudian mengambil keputusan untuk membuang anaknya ke Sungai Gangga.
Sejumlah warga lokal menuturkan, kondisi mental Manju disebut tidak fit. Tetapi keterangan tersebut segera dibantah sang suami.
• Update Corona Dunia, Kamis 16 April Pagi: 5 Kasus Terbanyak Diduduki Oleh Amerika dan Negara Eropa
Dia dilaporkan sempat mengatakan tidak mengerti mengapa istrinya bisa mengambil langkah seekstrem itu.
Namun, tak banyak yang bisa dilakukan kecuali tetap memberlakukan lockdown untuk mengantisipasi adanya gelombang wabah Covid-19 kedua di Negeri Bollywood itu.
Dikutip dari Worldometers, sebanyak 12.370 kasus positif virus corona terjadi di India hingga Kamis (16/4/2020) 09.42 WIB.
Dari angka tersebut, terhitung 422 korban meninggal dunia dan 1.508 pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)