Jemaah Haji Tahun Ini Batal Berangkat karena Corona, Berikut Catatan Sejarah Gangguan Ibadah Haji
"Pemerintah memutuskan untuk tidak memberangkatkan jemaah haji pada tahun 1441 Hijriah atau tahun 2020 masehi," ujar Menteri Agama, Fachrul Razi.
Mereka mendatangi Kabah dengan pengikutnya pada musim haji.
Bukan untuk beribadah, mereka datang membantai jemaah haji.
Mereka merusak apapun yang ada di sekitar Kabah.
Termasuk merusak kain kiswah, pintu besar Kabah, talang emas hingga mengambil bongkahan hajar asawad.
Bersyukur, batu mulia Nabi Ibrahim dan Ismail AS itu dikembalikan ke tempatnya setelah 22 tahun disimpan di Hajr (Ahsa).
Tahun 968
Gangguan berikutnya terjadi pada 968 M, kata Arabnews yang mengutip buku Ibn Kathir "Al-Bidaya wan-Nihayah."
Dikatakan penyakit menyebar di dalam Makkah dan merenggut nyawa banyak jemaah.
Pada saat yang sama, unta yang digunakan untuk mengangkut jemaah haji ke Makkah mati karena kelangkaan air.
"Banyak dari mereka yang berhasil mencapai Makkah dengan aman tidak bisa hidup lama setelah haji karena alasan yang sama," menurut laporan Darah.
Di antara mereka yang datang ke Makkah untuk melakukan haji dalam yang paling banyak jumlahnya saat itu adalah orang Mesir.
• Haji 2020 Batal, Bagaimana Nasib Jemaah yang Telah Lunasi Biaya? Apakah Biaya Bisa Diminta Kembali?
Tahun 1000
Pada 1000 Masehi, banyak orang (terutama dari Mesir yang menjadi jemaah terbanyak saat itu) yang tidak mampu melakukan perjalanan ibadah haji karena tingginya biaya hidup.
Tahun 1029
Sekitar 29 tahun dari peristiwa sebelumnya, pada 1029, tidak ada jemaah haji dari Timur atau Mesir yang datang untuk haji.