Cerita Atlet

Kerap Kalahkan The Daddies, Marcus Gideon Kagumi Hendra Setiawan: Sudah jadi 'Legend' di Badminton

Meski kerap kalahkan The Daddies, Marcus Fernaldi Gideon akui kagum dengan Hendra Setiawan, sebut sudah layak jadi 'Legend' di dunia badminton.

badmintonindonesia.org
Piala Thomas dan Uber 2016 - Meski kerap kalahkan The Daddies, Marcus Fernaldi Gideon akui kagum dengan Hendra Setiawan, sebut sudah layak jadi 'Legend' di dunia badminton. 

"Nah itu kan latihan bareng juga, istilahnya mereka kan juga bisa ngebaca, 'wah Sinyo kayaknya gini-gini nih, Kevin kayaknya gini-gini', itu gimana biar kalian di tandingnya kalian tetep lebih unggul gitu?" tanya Mbak Wid.

"Ya pasti kan udah tau masing-masing kelemahan dan kelebihannya. Ya kalau mental juga pasti ngaruh," jawab Marcus Gideon.

Dia juga mengakui jika kepercayaan diri tandemnya begitu luar biasa sehingga itu yang membuat The Minions tetap berjaya.

"Kalau di lapangan kan Kevin PD-nya luar biasa lah, bisa diakuin ya. Kalau saya masih kadang-kadang naik turun lah, hehehe," sambungnya sembari tertawa.

Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya China Open 2019
Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya China Open 2019 (badmintonindonesia.org)

Tak Banyak yang Tahu, Ini yang Harus Dibayar Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Usai Gagal jadi Juara Dunia

Lebih lanjut, Mbak Wid mempertanyakan bagaimana rivalitas The Minions dengan The Daddies, julukan yang diberikan untuk Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Sebab di luar lapangan, Marcus Gideon tampak sangat akrab dengan Hendra Setiawan karena keduanya terlahir dari klub yang sama, PB Jaya Raya.

"Trus kalo misalnya elu sendiri ya sekarang ranking satu, Hendra/Ahsan ranking dua, katanya pemain favoritnya Hendra/Ahsan. Sama Koh Hendra, itu kan sering bareng kan? Itu kayak ambil pelajaran juga nggak sih dari Hendra Setiawan?" tanya Mbak Wid.

Ayah dari Marcus Fernaldi Gideon Junior itu pun menyebut banyak pelajaran yang bisa ia ambil dari Hendra Setiawan.

Bahkan ia juga menyebut sudah selayaknya Hendra Setiawan disebut sebagai 'legend' dalam dunia bulutangkis.

"Ya maksudnya, kalau menurut saya dihitung dari sekarang udah legend ya, legend banget. Trus juaranya hampir semua, kalau di Indonesia satu-satunya pemain yang komplit semua gelar kayaknya dia udah ada kan ya?" ungkap Marcus Gideon.

"Iya, semua udah ada kecuali Piala Thomas yang masih diidam-idamkan," sahut Mbak Wid.

Foto Marcus Gideo/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Foto Marcus Gideo/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. (Kolase badmintonindonesia.org)

Sulit Hadapi Endo/Watanabe, Marcus Gideon Akui Final All England 2020 jadi Kekalahan Paling Nyesek

Dengan prestasi yang luar biasa itu, Marcus Gideon memuji kerendahan hati yang dimiliki Hendra Setiawan dan menjadikan ia sebagai role model bagi para pemain muda.

"Gitu aja orangnya masih selow banget, membumi lah hehehe. Iya itu patut ditiru lah, jadinya bisa main lama, bisa kemana aja, banyak temennya gitu jadinya," puji Marcus Gideon.

Tak hanya soal attitude, ia juga mengagumi skill Hendra Setiawan di lapangan.

"Koh Hendra mainnya juga bagus. Apa ya? Pinter, cerdik buat nebak-nebaknya gitu, trus dia kan pengalamannya banyak, pasti lebih ngerti gitu, daripada saya hahaha," ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved