Tips

Tren Gowes di Era Pandemi, Pesepeda Pemula Harus Simak 4 Hal Penting Ini Sebelum Beli Sepeda Baru

Jangan asal beli, pesepeda pemula wajib tahu 4 hal penting sebelum putuskan beli sepeda impian, dari sesuaikan pemakaian hingga siapkan dana aksesoris

Thinkstockphotos
Ilustrasi bersepeda - Jangan asal beli, pesepeda pemula wajib tahu 4 hal penting sebelum putuskan beli sepeda impian, dari sesuaikan pemakaian hingga siapkan dana aksesoris 

TRIBUNPALU.COM - Era pandemi Covid-19 seperti ini memunculkan tren-tren baru yang mulai digemari publik.

Salah satunya adalah bersepeda atau sering disebut dengan istilah gowes.

Tren gowes ini diminati publik lantaran bisa menjadi penghilang rasa jenuh selama bekerja dan belajar di rumah akibat pembatasan sosial.

Para pesepeda pemula pun menjamur di kalangan masyarakat.

Tentunya bagi para pesepeda ulung, mereka sudah paham terkait kebutuhan membeli sepeda baru.

Misalnya, spesifikasi yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian hingga onderdil yang tepat guna.

Nah bagi Anda pesepeda pemula, jangan buru-buru menjatuhkan pilihan sepeda dengan dasar harga atau model yang menarik saja.

Tetapi, juga perlu dipertimbangkan beberapa hal penting yang bisa menjadi referensi sebelum membeli sepeda impian Anda.

Tren Bersepeda di Tengah Pandemi Covid-19 Naik, Anies Baswedan: Jangan Cuma Buat Alat Olahraga

Dikutip TribunPalu.com dari Kompas.com, Yunike Maris selaku Head of Marcomm Polygon Bikes Indonesia membagikan tips kepada pesepeda pemula.

Dalam tips yang ia bagikan, terdapat empat poin penting yang harus diperhatikan sebelum membeli sepeda baru.

Apa saja empat poin tersebut?

1. Sesuaikan kebutuhan

Kebutuhan menjadi aspek pertama yang perlu dipertimbangkan bagi pesepeda pemula.

Jika Anda membeli sepeda, maka untuk apa sepeda itu digunakan?

Misalnya, untuk transportasi berangkat dan pulang kantor, bersepeda di dataran tinggi, atau sekadar untuk gowes ringan.

Kebutuhan ini juga akan berkaitan dengan medan tempuh jenis sepeda yang akan Anda beli.

"Jika kita ingin bersepeda di medan aspal dan menginginkan performa kecepatan, kita bisa memilih sepeda balap (road bike)," kata Yunike Maris, Kamis (11/6/2020).

Jika kebutuhannya adalah untuk bersepeda di medan yang sedikit lebih menantang, Anda bisa memilih sepeda gunung (MTB).

Sementara, jika Anda ingin menggunakan sepeda sebagai transportasi keseharian, Anda bisa memilih sepeda perkotaan (city bike).

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi berkeliling kompleks Candi Borobudur menggunakan sepeda, Jumat (30/9/2019) pagi.
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi berkeliling kompleks Candi Borobudur menggunakan sepeda, Jumat (30/9/2019) pagi. (TribunJogja/Rendika Ferri K)

2. Ukuran sepeda

Sama pentingnya dengan kebutuhan, ukuran sepeda juga perlu diperhatikan.

Sesuaikan dengan tinggi dan berat badan Anda sebelum membeli sepeda baru.

Sebab, ukuran sepeda yang pas dengan pemakainya sangat penting agar bisa mendapatkan keamanan dan kenyamanan saat bersepeda.

3. Budget

Jangan asal membeli sepeda dengan harga yang mahal dengan iming-iming kualitas yang sebanding.

Sebelum membeli sepeda, survei terlebih dahulu dan bandingkan harga sepeda dari merek atau toko lainnya.

Sebab, harga sepeda sangat bervariasi sehingga dapat menentukan kualitas sepeda itu sendiri.

Sepeda yang digunakan untuk keperluan khusus seperti balapan atau menurun jalur gunung (downhill), all mountain, dan touring umumnya akan lebih mahal, walaupun memang tetap ada banyak pilihan harga.

Daftar Harga Sepeda Polygon Bulan Juni 2020, Seri Monarch Dijual Mulai Rp 1,7 Juta

4. Sisihkan dana untuk perlengkapan lainnya.

Jangan hanya mempersiapkan dana utama untuk membeli sepeda.

Tapi, perhatikan pula aksesoris atau perlengkapan lainnya yang bisa menunjang keamanan dan kenyamanan Anda.

Untuk keamanan misalnya, Anda perlu membeli helm, sarung tangan, pelindung siku dan lutut, pakaian khusus pesepea serta yang lainnya.

Selain perlengkapan keamanan, pastikan juga dana Anda tersisa untuk membeli lampu agar nyaman bersepeda di malam hari.

"Lampu akan membantu pengemudi kendaraan lain di depan untuk melihat keberadaan sepeda kita," ujar Yunike Maris.

"Dan, bisa ditambahkan juga lampu di bagian belakang sepeda, atau sekurang-kurangnya reflektor," sambungnya.

Sepeda Polygon Heist
Sepeda Polygon Heist (Polygonbikeid)

Lebih lanjut, Yunike Maris menyebut jika tipe yang paling diminati selama masa pandemi ini adalah sepeda gunung (MTB).

MTB masih menjadi tipe favorit masyarakat mengingat medan jalanan di rata-rata kota di Indonesia memang tidak rata dan berkerikil. Selain itu sepeda jenis ini mudah dalam perawatan.

"Sepeda gunung tipe hardtail (tanpa suspensi belakang) dianggap mudah perawatannya, walaupun demikian kami juga memiliki banyak varian sepeda lain yang cocok untuk bersepeda di area urban," ujar Yunike.

Namun, beberapa toko sepeda yang dihubungi juga menyebutkan bahwa banyak pembeli yang mencari sepeda lipat (folding bike), atau sepeda untuk perkotaan (urban atau city bike).

Nah, bila kamu baru memulai hobi bersepeda dan masih bingung memilih tipe yang sesuai, panduan berikut ini mungkin bisa membantu dalam mencari sepeda yang tepat.

Daftar Sepeda Lipat dengan Harga Dibawah Rp 5 Juta: United Bike STYLO 16 Dibanderol Rp 1,7 Jutaan

Menurut daftar dari Polygon Bikes Indonesia, selain kegunaan di atas, ada beberapa tipe sepeda yang bisa menjadi pertimbangan sesuai medannya.

1. Gravity : sepeda gunung (MTB) yang didesain untuk olahraga menuruni gunung (downhill) dengan kecepatan tinggi.

2. Trail : sepeda gunung (MTB) yang digunakan untuk menjelajah medan offroad khususnya terjal dan berbatu. Terdapat dua varian yaitu dengan suspensi tengah (full suspension) dan tanpa suspensi tengah (hard tail).

3. Enduro : sepeda gunung (MTB ) yang didesain untuk menjelajah medan-medan offroad yang cukup ekstrem di pegunungan atau di luar perkotaan.

4. XC Race : sepeda gunung (MTB) yang didesain khusus untuk medan crosscountry dengan frame yang ringan dan mengutamakan kecepatan dalam berkendara. Tersedia dalam dua varian yaitu dengan suspensi tengah dan tanpa suspensi tengah

5. XC Sport : sepeda gunung (MTB) yang didesain mengikuti XC race dengan harga yang lebih terjangkau dan tetap tangguh untk menjelajah medan cross country.

6. Leisure : sepeda gunung (MTB) yang didesain dengan posisi duduk yang lebih tegak demi kenyamanan berkendara. Sepeda ini dapat digunanakan multifungsi baik di offroad maupun perkotaan.

7. Women MTB : sepeda gunung (MTB) yang didesain khusus untuk pengendara wanita dengan berbagai kelebihan untuk memudahkan wanita, seperti jangkauan kemudi yang lebih dekat, desain yang memudahkan naik turun sepeda, serta kontrol kendali yang aman untuk wanita.

8. Race: sepeda balap (road race) yang didesain khusus untuk performance tinggi pada kecepatan saat kompetisi. Kokoh, ringan dan responsif untuk para pecinta kecepatan.

9. Endurance: sepeda balap (road race) yang didesain khusus dengan posisi duduk yang lebih tegak untuk meningkatkan kenyamanan saat melakukan perjalanan yang lebih jauh dalam touring atau sekedar melatih endurance.

10. Flatbar : sepeda balap (road race) yang didesain khusus dengan handlebar yang lurus agar posisi berkendara dapat lebih tegak untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman.

11. Hybrid : sepeda khusus yang didesain dengan geometri frame sepeda gunung (MTB) tetapi dengan roda ukuran 700C seperti pada sepeda balap (road race). Sepeda ini menawarkan pengalaman berkendara di perkotaan dengan kenyamanan dan kecepatan yang sesuai dengan medannya.

12. Speed Utility bike (SUB) : sepeda untuk perkotaan yang gaya dan minim perawatan. Dilengkapi dengan belt sebagai pengganti rantai serta internal gear akan mengurangi kebisingan saat berkendara.

13. City : sepeda yang paling banyak digunakan di perkotaan atau perumahan. Dengan kelengkapan seperti keranjang, lampu, dan boncengan belakang.

14. Tandem : sepeda yang didesain khusus untuk dua pengendara sekaligus. Sangat cocok untuk bersepeda di taman rekreasi atau di sekitar perumahan bersama pasangan atau keluarga tercinta.

15. Folding : sepeda lipat yang praktis dan inovatif bagi yang bermobilitas tinggi. Dapat dilipat dan disimpan dalam space yang terbatas sehingga Anda bisa membawanya ke mana-mana.

Pabrikan sepeda ternama seperti Unitedbike hingga Polygon menyediakan produk sepeda lipat dengan harga dibawah Rp5 juta.
Pabrikan sepeda ternama seperti Unitedbike hingga Polygon menyediakan produk sepeda lipat dengan harga dibawah Rp5 juta. (https://www.instagram.com/andhika_dwi_prasetyo/)

16. Dirt Jump : sepeda yang didesain khusus untuk melakukan atraksi lompatan tinggi. Dilengkapi dengan frame yang kokoh untuk meredam benturan saat sepeda kembali menyentuh tanah.

17. Freestyle : sepeda BMX yang didesain khusus untuk melakukan atraksi di medan datar di sekitar rumah, jalanan atau bike park. Dilengkapi dengan frame dan fork yang kokoh serta rim double wall 20” untuk menghadapi tantangan.

18. BMX Race: sepeda BMX yang didesain khusus untuk balapan. Sepeda ini umumnya menggunakan material yang lebih ringan seperti aluminium.

19. Road (Youth bikes) : sepeda balap (road race) yang didesain khusus anak yang menjelang remaja dengan frame ringan dan roda 24 serta desain ruang kendali yang pas untuk stabilitas pengendalian dengan kecepatan tinggi.

20. MTB (Youth bikes) : sepeda gunung yang didesain khusus untuk anak menjelang remaja. Tersedia dalam ukuran 24” dan 20” sesuai tinggi badan anak.

21. Kids (Youth bikes) : sepeda pemula bagi anak-anak umur 5-6 tahun agar mulai mencintai sepeda.

Selain mempertimbangkan kebutuhan, alokasi dana juga perlu menjadi faktor pertimbangan. Harga sepeda sangat bervariasi, mulai dari Rp 1,5 juta hingga lebih dari Rp 100 juta.

Harga ini tentu menentukan kualitasnya, di antaranya dengan bahan yang dipakai, group set dan wheel set-nya, suspensi, serta kelengkapan lainnya.

Ketika membeli sepeda, jangan ragu untuk bertanya dan berkonsultasi dengan pemilik toko atau yang melayani Anda agar mendapatkan sepeda impian yang tepat.

(TribunPalu.com, Kompas.com/Nabilla Tashandra)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved