Update Corona di Dunia, 4 September:Ini 5 Negara dengan Kasus Terbanyak, Amerika Serikat hingga Peru
perkembangan terbaru kasus Covid-19 di seluruh dunia per Jumat 4 September 2020.
Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
TRIBUNPALU.COM - Berikut perkembangan terbaru kasus Covid-19 di seluruh dunia per Jumat 4 September 2020.
Tercatat hingga hari ini Jumat pukul 09.00 WIB, Covid-19 telah menginfeksi 26,465,221 orang di dunia.
Kabar baiknya, kesembuhan ada di angka 18,660,112
Sedangkan kematian tercatat di angka 873,108
• Studi Terbaru Soal Covid-19 Ungkap Urutan Kemunculan Gejala Terinfeksi Corona yang Unik
Dan apabila dilihat per negara saat ini Amerikan Serikat ada di urutan pertama untuk jumlah kasus positif terbanyak, yakni lebih dari 6 juta kasus positif.
Sedangkan Indonesia ada di nomor 23 dunia terkait jumlah kasus corona dengan 184,268
kasus.
Bahkan jumlah kasus di Indonesia sudah melebihi China tempat awal corona muncul.
Berikut update pasien kasus virus corona dikutip TribunPalu.com dari situs worldometers.info pukul 09.00 WIB:
1. Amerika Serikat
Terkonfirmasi: 6,335,244
Meninggal: 191,058
Sembuh: 3,575,096
2. Brasil
Terkonfirmasi: 4,046,150
Meninggal: 124,729
Sembuh: 3,247,610
3. India
Terkonfirmasi: 3,933,124
Meninggal: 68,569
Sembuh: 3,034,887
4. Rusia
Terkonfirmasi: 1,009,995
Meninggal: 17,528
Sembuh: 826,935
5. Peru
Terkonfirmasi: 670,145
Meninggal: 29,405
Sembuh: 489,886
Sembuh: 308,376
Update Corona di Indonesia
Pemerintah telah memperbarui data pasien positif virus corona pada laman resmi Kemenkes RI Kamis (3/9/2020) pukul 15.30 WIB.
Berdasarkan laporan data tersebut, tercatat adanya 3.622 kasus baru.
Total kasus yang terjadi di Indonesia sebanyak 184.268 pasien positif virus corona.
Kemudian, pada hari ini ada 2.084 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga total pasien yang sembuh tercatat 132.055 orang.
Sementara, untuk pasien meninggal dunia bertambah sebanyak 134 korban, sehingga total menjadi 7.750 kasus kematian.
Sehingga jika diakumulasikan, terdapat 44.463 kasus aktif atau masih menjalani perawatan.

• Pemerintah Prioritaskan Tenaga Medis Sebagai Kalangan yang Mendapatkan Vaksin Covid-19 Pertama Kali
Pemerintah Siapkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk 93 Juta Rakyat Indonesia
Pemerintah akan menyiapkan program vaksin gratis Covid-19 gratis untuk 93 juta orang.
Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Erick Thohir mengatakan, vaksin gratis ini akan mengacu pada data Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"Kita akan ambil data dari BPJS Kesehatan, ada sekitar 93 juta yang dinilai membutuhkan vaksin tersebut," ucap Erick dalam konferensi pers virtual, Kamis (3/9/2020).
Tetapi menurut Erick, data yang ada di BPJS Kesehatan ini akan dilakukan verifikasi lagi agar tidak salah sasaran untuk program vaksin gratis ini.
Kemudian Erick juga menyebutkan, pemberian vaksin juga ada yang dilakukan dengan skema mandiri.
Skema ini untuk masyarakat yang mampu membayar untuk melakukan vaksin sendiri.
"Sehingga seluruh beban pemberian vaksin ini, tidak ditanggung sendiri oleh pemerintah," kata Erick.

Erick menjelaskan adanya skema vaksin mandiri ini jangan dinilai bahwa pemerintah mencari uang.
"Meski skema vaksin mandiri berbayar, bukan berarti didahulukan. Tidak sama sekali, kita akan objektif dan menjadwalkan baik itu vaksin gratis ataupun mandiri," ucap Erick.
Saat ini Indonesia, lanjut Erick, terus berupaya mempercepat ketersediaan vaksin Covid-19. Indonesia telah mendapatkan komitmen 30 juta dosis pada tahun 2020 dari China dan Uni Emirat Arab (UAE)
Selain itu Erick juga mengungkapkan, saat ini Indonesia telah melakukan pengembangan vaksin mandiri.
"Vaksin mandiri yang bernama Vaksin Merah Putih saat ini tengah memasuki 40 persen, progres pengembangan dan ditargetkan akan produksi pada kuartal ketiga 2021," ujar Erick.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Erick Thohir: 93 Juta Rakyat Indonesia Akan Mendapatkan Program Vaksin Covid-19 Gratis
(TribunPalu.com)