Cerita Selebriti
Akibat Suka Main Pasir, Tangan Putra Anji Manji Kemasukan Cacing, Sang Ayah: Ada-ada Saja
Awalnya Anji mengetahui hal ini saat ia dikabari langsung oleh sang istri, Wina Natalia, melalui pesan singkat WhatsApp.
Cutaneous Larva Migrans biasa terjadi kepada orang-orang pekerja kasar.
Dokter yang bernama Tulus itu juga menyebut penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya.
Ia bahkan memuji betapa aktifnya putra Anji.
Cutaneous larva migrans biasanya sering terjadi pada pekerja kasar terutama yg kerja di kebun, di pasir di tanah.
Bisa sembuh dg sendirinya, wah ini terjadi sama anak manji petualang sekali nih anaknya manji.
Baca juga: Dukung Bobby Nasution, Fadli Zon Sebut Medan Makin Parah Dipimpin Akhyar, Ini Reaksi Yunarto Wijaya
Baca juga: Ramalan Zodiak Rabu 28 Oktober 2020: Aquarius Jangan Libatkan Emosi, Pisces Mulai Lakukan Perubahan
Videonya soal Covid-19 Viral
Video yang diunggah musisi Erdian Aji Prihartanto atau Anji di channelnya di hapus YouTube.
Pasalnya dalam video tersebut Anji sedang mewawancarai Hadi Pranoto soal klaim temuan obat Covid-19.
Pantauan Kompas.com, video berjudul "Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!!." di akun dunia MANJI itu tidak lagi bisa diakses sejak Minggu (2/8/2020) malam.
"Video ini telah dihapus karena melanggar Pedoman Komunitas YouTube," tulis keterangan saat membuka link video tersebut.
Dalam video itu, Hadi Pranoto disebut sebagai seorang profesor, pakar mikrobiologi, sekaligus Kepala Tim Riset Formula Antibodi Covid-19.
Hadi Pranoto mengklaim temuan antibodi Covid-19 itu telah menyembuhkan banyak orang dari infeksi virus corona.
Namun, video yang diunggah pada 31 Juli 2020 itu tersebut menuai kontroversi.
Musisi yang juga dokter, Teuku Adifitrian atau Tompi mengatakan, Anji perlu mengecek latar belakang orang yang diwawancara terlebih dahulu.
Selain itu, sebuah temuan medis juga seharusnya dipresentasikan secara ilmiah.