Amien Rais: kalau Masyumi Lebih Besar, Partai Ummat saya Bubarkan untuk Masyumi
Amien Rais menyambut baik deklarasi pengaktifan kembali Partai Masyumi pada Sabtu (7/11/2020).
Dalam buku Sejarah Modern Indonesia 1200-2004 (2005) karya M.C Ricklefs, Masyumi mewakili kepentingan-kepentingan politik Islam dan dianggap sebgai partai besar di negara ini.
Masyumi memiliki permasalahan dalam organisasi internal partai sehingga menimbulkan perpecahan antara golongan Islam modernis dan tradisionalis.
Masyumi pecah menjadi 2 kubu pada tahun 1952, satu kubu dipimpin oleh Sukiman dan kubu lainnya dipimpin oleh Natsir.
Masyumi memperoleh peringkat 2 pada Pemilu 1955 dengan 20,92 persen suara.
Partai ini dilarang pada tahun 1960 oleh Presiden Soekarno karena diduga mendukung pemberontakan PRRI.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Amien Rais Siap Gabung Jika Partainya Kalah Besar dari Masyumi",
Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Dani Prabowo