Tamu di Acara Pernikahan Putri Rizieq Shihab Capai 10 Ribu Orang, dr Tirta: Aturan Ini Untuk Siapa?
Apabila pernikahan dengan undangan yang mencapai 10 ribu orang diperbolehkan, dr Tirta juga meminta acara-acara lainnya juga diperbolehkan.
"Yang jelas, relawan relawan butuh kejelasan, kerja saya dan kawan2 8 bulan, kalian suru kami edukasi mati matian, mengenai 3M, skrng kemana wahai kalian yg membuat aturan razia masker? Razia kerumunan? Kemana? Aturan ini untuk siapa ?
Kami 8 bulan jarang ketemu keluarga ! 17 kota kami samperin edukasi !
Kami ga dibayar, kami ikhlas, kami butuh kejelasan !
Kawan2 kami eo wedding ga bisa makan
Pesepakbola ga bisa cari duit
Kru event ga bisa makan
Pemusik, mahasiswa, dkk," tulis dr Tirta di akun Instagramnya, @dr.tirta.
Baca juga: Pro Kontra Seputar RUU Larangan Minuman Beralkohol, Kata KPAI hingga Asosiasi Distributor Minol
Baca juga: Dalam Memutus Rantai Penularan Covid-19, Perilaku 3M dan Upaya 3T Tidak Boleh Dipisahkan
FPI Klaim Sudah Kirim Surat ke Polda
Front Pembela Islam (FPI) mengaku sudah menyampaikan surat pemberitahuan acara pernikahan putri Rizieq Shihab ke kepolisian.
"Semua sudah lengkap, bukan izin, tapi pemberitahuan ke Polda," kata Sugito kepada Kompas.com, Sabtu pagi.
Sugito mengatakan, surat pemberitahuan ke pihak terkait ini diperlukan karena diperkirakan lebih dari 10.000 orang yang hadir ke pernikahan itu.
Sebab, acara itu dilangsungkan terbuka.
Siapa saja bisa datang.
Selain pernikahan putri Rizieq, Najwa Shihab, acara tersebut sekaligus digelar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
"10.000 orang itu perkiraan, tapi bisa jadi lebih," kata dia.