Soroti Pertikaian Antara Nikita Mirzani & Rizieq Shihab, Dipo Latief Minta Warganet Tak Jadi Kompor
Dipo Latief mengomentari pertikaian yang terjadi antara Nikita Mirzani dan Rizieq Shihab.
TRIBUNPALU.COM - Aktris Nikita Mirzani menjadi perhatian publik lantaran aksinya mengkomentari kepulangan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi.
Bahkan, Nikita sempat diancam akan dikepung ratusan orang. Ancaman diberikan oleh Ustaz Maaher At-Thuwailib.
Nikita Mirzani juga dilaporkan kelompok yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Pecinta Ulama (FMPU) DKI Jakarta ke Polda Metro Jaya atas dugaan penghinaan terhadap ulama.
Nikita Mirzani juga berencana melaporkan orang yang telah menghinanya di media sosial.
Baca juga: Nikita Mirzani Tantang Habib Rizieq Lakukan Tes DNA: Kita Lihat Apa Dia Benar Keturunan Rasullah
Baca juga: Bawa Video Sebagai Barang Bukti, FMPU Bakal Laporkan Nikita Mirzani Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Baca juga: Senin Siang Ini, Nikita Mirzani Akan Buat Laporan ke Polisi Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik
Menyikapi kondisi ini, mantan suami Nikita Mirzani, Dipo Latief meminta kedua kubu untuk menahan diri.
Dipo mengapresi gerak cepat kepolisian yang menjaga rumah Nikita Mirzani setelah adanya ancaman pengepungan.
Selain itu, Dipo meminta kepada warganet untuk tidak 'mengompori' Nikita Mirzani sehingga situasi semakin keruh.
"Semuanya diharapkan mampu mendinginkan situasi, bukannya malah saling mengompori," ujar Dipo Latief di Jakarta, Senin (16/11/2020).
Di sisi lain, Dipo Latief juga memberikan nasihat kepada mantan istrinya agar bisa menjaga tutur kata dan kesopanan, apalagi terhadap ulama.
"Setidaknya, ucapan publik tidak melanggar perundang-undangan, apalagi bisa menyakiti perasaan seseorang yang dimana orang tersebut mempunyai gelar seorang pemuka agama dan banyak dihormati, disegani oleh pengikutnya," ungkap Dipo Latief
Nikita dilaporkan ke polisi
Forum Masyarakat Pecinta Ulama (FMPU) DKI Jakarta akhirnya mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolda Metro Jaya, Senin (16/11/2020).
Mereka melaporkan artis Nikita Mirzani yang di akun media sosialnya telah dianggap menghina Habib Rizieq Shihab. Dimana salah satunya Nikita mengatakan bahwa Rizieq Shihab adalah tukang obat.
Ketua Penanggung Jawab Pelapor FMPU DKI Jakarta, Saifudin mengatakan kedatangannya untuk melaporkan artis Nikita Mirzani atas dua dugaan tindak pidana.
"Kami melaporkan saudari Nikita Mirzani yang diduga telah melakukan ujaran kebencian terhadap Habib Rizieq Shihab, yang merupakan seorang ulama," kata Saifudin di halaman SPKT Polda Metro Jaya, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Rumah Nikita Mirzani Dijaga Polisi Setelah Dapat Ancaman Dikepung, Ini Tanggapan Hotman Paris
Baca juga: Rumahnya Diancam akan Dikepung Gegara Komentar Pedas ke Habib Rizieq, Nikita Mirzani: Bawa KTP
"Selain itu kami juga akan melaporkan perilaku asusila Nikita Mirzani di akun media sosialnya," kata Saifudin.
Karenanya kata dia ada dua laporan yang rencananya mereka laporkan ke polisi atas apa yang dilakukan Nikita Mirzani.
"Untuk perilaku asusila, karena sebagai publik figur seharusnya ia melakukan hal yang mendidik masyarakat dan bukan sebaliknya," kata Saifudin.
Atas laporan yang dibuatnya, Saifudin berharap polisi menindaklanjutinya.
"Yang kami laporkan adalah semua yang dilakukan Nikita Mirzani di akun media sosialnya baik Insatgram, Twitter dan Youtube," kata Saifudin.
Saifudin mengaku membawa sejumlah barang bukti diantaranya flashdisk berisi tindakan Nikita di akun media sosialnya. "Juga beberapa screenshoot akun media sosialnya," kata Saifudin.
Nikita juga akan buat laporan ke polisi
Sementara itu, Nikita Mirzani juga berencana melapor ke polisi pada Senin (16/11/2020) siang.
Nikita akan melaporkan dugaan penghinaan terhadap dirinya.
Sahal Fadli, rekan dekat Nikita Mirzani, mengatakan, janda tiga anak tersebut berencana melaporkan kasus dugaan pencemaran nama baik, Senin (16/11/2020) siang.
Tudingan pencemaran nama baik Nikita Mirzani itu dilakukan di media sosial.

"Nikita Mirzani akan bikin laporan ke Polda Metro Jaya," kata Sahal Fadli, Minggu (15/11/2020) malam.
Nikita Mirzani akan mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Senin pukul 13.00 WIB.
Nikita Mirzani membuat heboh warganet sejak tiga hari terakhir.
Apa yang dilakukannya, sebut Nikita Mirzani, semata-mata kerana kecintaannya pada Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Apalagi, Indonesia menganut paham demokrasi yang menghargai setiap pendapat warganya.
Nikita Mirzani seolah terus diserang warganet di media sosial, terutama para pengikut habib, setelah mengucapkan kalimat bahwa habib adalah tukang obat.

Para pengikut habib tidak bisa menerima pernyataan Nikita Mirzani hingga mengancamnya melaporkan ke polisi.
Nikita Mirzani bahkan dilecehkan hingga dihina di media sosial oleh beberapa orang yang juga mengaku sebagai habib dan ustaz.
Di akun Instagram, Sabtu (14/11/2020), Nikita Mirzani mengutip UUD Pasal 5 ayat 1, Pasal 20 ayat 1 dan Pasal 28 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum adalah hak asasi manusia.
"Dengan jaminan tersebut, saya Nikita Mirzani, TIDAK MERASA BAHWA SAYA TELAH MELANGGAR SESUATU," tulis Nikita Mirzani.
Sementara perkataan 'habib tukang obat', tulis Nikita Mirzani, "Tukang Obat BUKANLAH PEKERJAAN YG HINA sehingga dapat ANDA klasifikasikan sebagai hinaan."
Begitu pula nama habib yang tidak semata-mata dimiliki satu individu saja.

"Perkataan2 yg ANDA SEKALIAN lontarkan kepada saya jelas merupakan sebuah hinaan untuk seorang wanita. Do you think as a religious person, it is ethical to call a human being as such?" tulisnya.
"Do you really think it is make sense that somebody who claimed to be a descendants from our Beloved Rasul Muhammad SAW has this kind of attitude and nasty behaviour?" tulis Nikita Mirzani melanjutkan.
Tudingan miring hingga hinaan yang diucapkan para pengikut habib, sebut Nikita Mirzani, tetap rutin dan tidak pernah terlambat membayar pajak negara.
"Berbeda dengan mereka yang merusak fasilitas negara," tulis Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani merasa sedih, tetapi juga menganggap lucu ketika mereka yang mengaku sebagai pengikut habib benar-benar orang yang mengerti ajaran agama dan percaya Tuhan.

"Sembah Tuhan kalian masing2, BUKAN MANUSIA YG KALIAN SEMBAH. Sampai cium tangan pake nangis segala," tulis Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani mengingatkan bahwa Indonesia berdiri berdasarkan Pancasila.
"(Indonesia) Bukan negara yang kalian bikin sendiri segala aturannya sesuka hati kalian dengan bawa pasukan. Jangan jadikan agama sebagai tameng untuk menghancurkan sesama umatNya," tulisnya.
"Saya Islam tapi saya bukan Islam yang BAR BAR," tulis Nikita Mirzani.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Dipo Latief Ingatkan Nikita Mirzani Jaga Sikap kepada Ulama, Juga Minta Warganet Tak Jadi 'Kompor',