Sekolah Tatap Muka akan Kembali Dibuka, Zaskia Adya Mecca: Deg-degan, Ada Perasaan Nggak Pingin

TRIBUNPALU.COM - Di tengah pandemi virus corona Covid-19 yang saat ini masih belum mereda, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memperbolehkan kembali sekolah tatap muka.

Pembelajaran tatap muka rencananya akan dibuka mulai Januari 2021.

Kebijakan sekolah tatap muka di tengah pandemi Covid-19 tentu menimbulkan beragam tanggapan dari kalangan orangtua siswa.

Tak terkecuali, artis sekaligus presenter Zaskia Adya Mecca.

Zaskia Adya Mecca mengungkapkan tanggapannya mengenai rencana dibukanya kembali sekolah tatap muka lewat sebuah unggahan di akun Instagramnya.

Dalam akun @zaskiaadyamecca, istri Hanung Bramantyo itu mengunggah foto dirinya bersama putra keempatnya, Bhre Kata Bramantyo.

Foto itu diunggah pada Sabtu (21/11/2020) hari ini.

Baca juga: Anaknya Sedih Melihat Burung Mati, Zaskia Adya Mecca Sebut Pentingnya Tumbuhkan Empati Sejak Dini

Baca juga: Zaskia Adya Mecca Ungkap Alasannya Mantap Tinggal di Yogyakarta: Gue Merasa Bebas, tanpa Tuntutan

Baca juga: Jadi Ibu dengan Lima Anak, Zaskia Adya Mecca Ungkap Tips Hindari Baby Blues karena Kelelahan

Lewat unggahannya, Zaskia Adya Mecca mengungkapkan pendapatnya mengenai pembukaan sekolah tatap muka.

Zaskia mengaku, dirinya merasa deg-degan dan memiliki perasaan seolah tidak menginginkan adanya sekolah tatap muka.

Sebab, ia sudah merasa nyaman menghabiskan banyak waktu bersama anak-anaknya.

Selain itu, Zaskia Adya Mecca merasa bersyukur selama adanya belajar dari rumah kala pandemi Covid-19 ini.

Ia bisa mengawasi anak-anak setiap harinya selama 24 jam.

Ia juga tak harus repot memintakan izin kepada sekolah saat akan mengajak anak-anaknya untuk menghadiri keperluan tertentu.

Selain itu, Zaskia Adya Mecca sudah merasa nyaman tinggal di Yogyakarta yang dekat dengan alam.

Seperti diketahui, ibu lima anak ini pernah menyebut dirinya betah dan mantap tinggal di Yogyakarta.

Sebab, di Yogyakarta ia bisa lebih merasa bebas dan menjadi diri sendiri jika dibandingkan dengan saat tinggal di Jakarta.

Baca juga: Update Kasus Raibnya Uang Winda Earl: Rumah, Tanah, hingga Kendaraan Tersangka Disita Polisi

Baca juga: Potensi Kluster Corona Kerumunan Rizieq Shihab, Masyarakat yang Ikut Diminta Sukarela Tes Covid-19

Baca juga: Penjelasan Dokter Soal Seorang Anak di Gowa yang Tiba-tiba Tak Bisa Melihat Diduga karena Radiasi HP

Baca juga: Kerumunan Massa Rizieq Shihab di Bandara Soetta. Polri Belum Berencana Periksa Gubernur Banten

Lalu, wanita kelahiran Jakarta, 8 September 1987 ini melanjutkan tanggapannya.

Ia pernah berharap lockdown dapat segera berakhir.

Namun, sekarang justru sebaliknya, ia ingin kehidupan tetap berlanjut dengan rutinitas seperti lockdown, tetapi tanpa adanya pandemi Covid-19.

Ibunda Kana Sybilla Bramantyo, Kala Madali Bramantyo, Bhai Kaba Bramantyo, Bhre Kata Bramantyo dan Bhaj Kama Bramantyo itu berkelakar, apakah keinginannya itu bisa terwujud.

Meski begitu, wanita yang dinikahi Hanung Bramantyo pada 14 Desember 2009 silam itu pun tetap menyadari bahwa manusia adalah makhluk yang paling mudah beradaptasi.

Sehingga, ia memutuskan untuk tidak terlalu banyak berandai-andai.

Zaskia Adya Mecca ingin menikmati setiap detik yang ia lalui, sembari berdoa agar semuanya segera membaik.

Seolah mengajak ngobrol putranya, Bhre, Zaskia melontarkan pertanyaan retoris, "Nikmat ya bebas gini Bhree..."

Lalu, seolah tersadar, jika Bhre Kata Bramantyo nanti kembali masuk sekolah tatap muka, Zaskia Adya Mecca bertanya-tanya siapa yang akan mengekor dirinya ke mana-mana.

Berikut cerita lengkap Zaskia Adya Mecca di unggahannya:

Hai nak, denger sekolah mau dibuka lagi januari kok bia deg2an ya.. ada perasaan ga pengen masa udah nyaman banyak waktu dihabiskan sama kalian..

Alhamdulillah 24jam liat semua anak dalam pandangan, bisa kesana sini tanpa pusing izin ambil anak buat keperluan kemana2, dan nyaman tinggal di jogja yang dekat dengan alam

Dulu berharap lock down segera berakhir, sekarang malah sebaliknya berharap supaya kehidupan lanjut dengan rutinitas macem lockown tapi bebas dari pandemi

mungkin ga si?!

Ahhh tapi kan manusia adalah mahluk yang paling mudah beradaptasi.. ku ga mau mengandai kemana2, nikmatin aja setiap detiknya.. sambil berharap semua akan menjadi lebih baik Aamiiin..

Nikmat ya bebas gini Bhree... kalo beatana sekolah, siapa yang ngekorin bia lagi kemana2...

Sekolah Tatap Muka Diperbolehkan Mulai Januari 2021 Dengan Enam Syarat

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan, semua sekolah diperbolehkan menggelar pembelajaran tatap muka apabila sudah memenuhi enam syarat.

Keenam syarat itu menitikberatkan kepada dukungan sarana kesehatan untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

"Semua sekolah hanya diperbolehkan tatap muka pada saat kita sudah memenuhi check list. Ada enam check list," ujar Nadiem dalam konferensi pers daring yang digelar pada Jumat (20/11/2020).

Pertama yaitu masalah sanitasi dan kebersihan.

Ini meliputi toilet, sarana cuci tangan, dan desinfektan.

Kedua, akses ke fasilitas pelayanan kesehatan, kesiapan menerapkan wajib masker, dan memiliki thermogun.

"Kelima, pemetaan warga satuan pendidikan, harus mengetahui siapa yang memiliki komorbiditas dari guru-gurunya dan muridnya, yang tidak memiliki akses transportasi yang aman dan tentunya riwayat perjalanan dari daerah dengan tingkat risiko yang tinggi," lanjutnya.

Keenam, adanya persetujuan komite sekolah dan perwakilan orang tua wali.

Tanpa persetujuan perwakilan orang tua, kata Nadiem, sekolah itu tidak diperkenankan untuk buka.

"Jadi enam ini adalah daftar periksa untuk memberikan kepastian bahwa sekolah itu boleh kita buka," tegas Nadiem.

Nadiem pun menekankan, saat ini masih ada mispersepsi bahwa jika pelajaran tatap muka kembali dilakukan, maka kegiatan sekolah berlangsung seperti biasa.

"Ini tidak benar dan mohon juga dibantu disosialisasikan di masing-masing daerah bahwa kalaupun sekolah itu sudah memenuhi semua kriteria dan check list untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka, tetapi protokol kesehatan yang tepat harus masih dilaksanakan," tambahnya.

Sebelumnya, Nadiem menjelaskan kebijakan membuka sekolah tatap muka baru berlaku mulai semester genap tahun ajaran 2020-2021.

Sehingga, secara efektif akan diterapkan pada Januari 2021.

(TribunPalu.com/Rizki A.) (Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sekolah Tatap Muka Diperbolehkan Lagi jika Sudah Penuhi 6 Syarat Ini"