Mensos Juliari Batubara Sebut yang Terjaring OTT KPK adalah Pejabat Eselon 3 Kemensos
Menteri Sosial (Mensos) RI Juliari P Batubara membenarkan kabar anak buahnya terjaring OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
TRIBUNPALU.COM - Menteri Sosial (Mensos) RI Juliari P Batubara membenarkan kabar anak buahnya terjaring OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Juliari pun menyebut, bahwa yang terjaring KPK pada Jumat (4/12/2020) kemarin adalah pejabat Eselon 3 Kementerian Sosial.
"(Pejabat,red) Eselon 3," kata Juliari kepada wartawan, Sabtu (5/12/2020).
Saat ini, Juliari mengatakan, pihaknya masih melakukan monitor perkembangan kasus tersebut.
"Kami masih memonitor perkembangannya. Saya kebetulan juga sedang di luar kota," tambahnya.
Juliari juga memastikan bahwa Kemensos mendukung langkah yang dilakukan KPK tersebut.
Terlebih, diduga pejabat Kemensos itu korupsi dana bansos Covid-19.
Baca juga: 3 OTT KPK dalam 9 Hari: Kasus Ekspor Benih Lobster Edhy Prabowo hingga Kasus Suap Wenny Bukamo
Baca juga: Edhy Prabowo Diciduk KPK, Prabowo Subianto Kecewa: Dia Anak yang Diangkat dari Selokan 25 Tahun Lalu
Baca juga: 6 Fakta Bupati Banggai Laut Terjaring OTT KPK: 16 Orang Diamankan, Calon Petahana di Pilkada 2020
Baca juga: Bupati Banggai Laut, Wenny Bukamo jadi Tersangka Korupsi, Diduga Terima Suap Rp200-500 Juta
"Prinsipnya kami menghormati dan mendukung proses yang sedang berlangsung di KPK," jelasnya.
Sebelumnya, KPK menangkap pejabat Kementerian Sosial (Kemensos) dalam giat Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan OTT ini terjadi pada Jumat (4/12/2020) pukul 23.00 WIB hingga Sabtu (5/12/2020) pukul 02.00 dini hari.
"Betul, pada hari Jumat tanggal 4 Desember 2020 jam 23.00 sampai Jumat tanggal 5 Desembers 2020 jam 02.00 dini hari KPK telah melakukan tangkap tangan terhadap tersangka," kata Firli saat dikonfirmasi, Sabtu (5/12/2020).
Firli mengungkapkan, pegawai yang dicokok KPK yakni Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada program bantuan sosial (bansos) di Kemensos RI.
Firli mengatakan, pejabat Kemensos tersebut telah menerima hadiah dari para vendor pengadaan barang/jasa (PBJ) bansos terkait penanganan pandemi Covid-19.
"Dugaan korupsi PPK telah menerima hadiah dari para vendor PBJ bansos di Kemensos RI dalam penanganan pandemi Covid-19," katanya.
Kini pihak-pihak yang diamankan telah menjalani pemeriksaan intensif di Gedung Merah Putih KPK Jakarta.
"Tolong beri waktu kami bekerja dulu, nanti pada saatnya KPK akan memberikan penjelasan. Terima kasih," ujar Firli.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Juliari Batubara Sebut Pejabat Eselon 3 Kemensos yang Terjaring OTT KPK
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia