Virus Corona Sulteng

Update Covid-19 Sulteng, 18 Desember 2020: Tambah 53 Pasien Positif, Morowali Catat 342 Kasus Aktif

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Jumat 18 Desember 2020: tambah 53 pasien positif, Morowali catat 342 kasus aktif.

Editor: Imam Saputro
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi - Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Jumat 18 Desember 2020: tambah 53 pasien positif, Morowali catat 342 kasus aktif. 

TRIBUNPALU.COM - Perkembangan dan  penyebaran kasus Covid-19 atau virus corona per Jumat (18/12/2020) di Provinsi Sulawesi Tengah telah dirilis. 

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah merilis data tersebut dan disajikan di laman resmi Dinas Kesehatan Sulteng.

Hingga Jumat pukul 15.00 WITA, ada penambahan 53 pasien Covid-19 sehingga total ada 2.662 kasus terkonfirmasi positif.

Tak hanya itu, angka kesembuhan juga bertambah, yakni sebanyak 23 pasien dinyatakan sembuh.

Sementara, ada dua pasien yang dinyatakan meninggal dunia di Kota Palu dan Toli-toli.

Baca juga: Update Covid-19 di Indonesia Jumat 18 Desember 2020: Ada 6.689 Kasus Positif Covid-19, Total 650.197

Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri:

  • 31 pasien asal Kabupaten Banggai; 17 pasien jalani karantina mandiri, 14 pasien dirawat di RSUD Luwuk,
  • 2 pasien asal Kabupaten Banggai Kepulauan jalani karantina mandiri,
  • 22 pasien asal Kabupaten Donggala; 12 pasien jalani karantina mandiri, 8 pasien dirawat di RSUD Pratama Tambu, 1 pasien dirawat di RS Darurat Prov. Sulteng, dan 1 pasien RSU Anutapura,
  • 342 pasien asal Kabupaten Morowali; 323 pasien jalani karantina mandiri, 19 pasien dirawat di RSUD Morowali,
  • 62 pasien asal Kabupaten Morowali Utara; 56 pasien jalani karantina mandiri, 6 pasien dirawat di RSUD Kolonodale,
  • 16 pasien asal Kabupaten Parigi Moutong; 12 pasien jalani karantina mandiri, 2 pasien dirawat di RSUD Anuntaloko, 1 pasien dirawat RSUD Madani, 1 pasien dirawat RSU Anutapura,
  • 142 pasien asal Kabupaten Poso; 10 pasien dirawat di RSUD Poso, 132 pasien jalani karantina mandiri,
  • 5 pasien asal Kabupaten Sigi; 1 pasien dirawat di RSU Anutapura, 2 pasien dirawat di RSUD Madani, 1 pasien dirawat di RS Woodward, dan 1 pasien dirawat RS Darurat Prov. Sulteng,
  • 14 pasien asal Kabupaten Tojo Una-una menjalani karantina mandiri,
  • 23 pasien asal Kabupaten Toli-toli; 14 pasien menjalani karantina mandiri, 8 pasien dirawat di RSUD Mokopido, 1 pasien dirawat di RSU Anutapura,
  • 302 pasien asal Kota Palu; 75 pasien dirawat di RSUD Madani, 32 pasien dirawat di RSU Anutapura, 15 pasien dirawat di RSUD Undata, 14 pasien dirawat di RS Darurat Prov Sulteng, dan 166 pasien lainnya menjalani karantina mandiri,
  • 1.608 pasien dinyatakan sembuh,
  • 93 pasien meninggal dunia,

Jika ditotal secara keseluruhan dari 2.662 kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah, tersisa 961 kasus aktif.

Sebab, 1.608 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 93 pasien lainnya meninggal dunia.

Follow us:

Dikutip TribunPalu.com dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut daftar perkembangan kasus virus corona dengan berbagai status per Jumat (18/12/2020) pukul 15.00 Wita:

1. Banggai

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 288
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 288

Sembuh
Kasus Lama: 237
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 237

Meninggal
Kasus Lama: 20
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 20

Kasus Aktif: 31

2. Banggai Kepulauan

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 109
Kasus Baru: 8
Kasus Kumulatf: 117

Sembuh
Kasus Lama: 104
Kasus Baru: 8
Kasus Kumulatif: 112

Meninggal
Kasus Lama: 3
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 3

Kasus Aktif: 2

3. Banggai Laut

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 11
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 11

Sembuh
Kasus Lama: 11
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 11

Meninggal
Kasus Lama: 0
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 0

Kasus Aktif: 0

Baca juga: Presiden Jokowi Imbau Masyarakat Tak Takut Divaksin Covid-19: Kayak digigit semut,cekit, gitu udah

4. Buol

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 67
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 67

Sembuh
Kasus Lama: 66
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 66

Meninggal
Kasus Lama: 1
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 1

Kasus Aktif: 0

5. Donggala

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 115
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 115

Sembuh
Kasus Lama: 88
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 88

Meninggal
Kasus Lama: 5
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 5

Kasus Aktif: 22

6. Morowali

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 582
Kasus Baru: 11
Kasus Kumulatif: 593

Sembuh
Kasus Lama: 239
Kasus Baru: 3
Kasus Kumulatif: 242

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif: 342

Baca juga: Jalani Gaya Hidup Sehat, Pevita Pearce Terkejut saat Positif Covid-19 hingga Dirawat di Rumah Sakit

7. Morowali Utara

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 133
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 133

Sembuh
Kasus Lama: 68
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 68

Meninggal
Kasus Lama: 3
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 3

Kasus Aktif: 62

8. Parigi Moutong

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 49
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 49

Sembuh
Kasus Lama: 33
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 33

Meninggal
Kasus Lama: 0
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 0

Kasus Aktif: 16

9. Poso

Konfirmasi Positif:
Kasus Lama: 256
Kasus Baru: 18
Kasus Kumulatif: 274

Sembuh
Kasus Lama: 125
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 125

Meninggal
Kasus Lama: 7
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 7

Kasus Aktif: 142

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Sabtu, 19 Desember 2020: 28 Provinsi Waspadai Terjadinya Cuaca Ekstrem

10. Sigi

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 113
Kasus Baru: 2
Kasus Kumulatif: 115

Sembuh
Kasus Lama: 98
Kasus Baru: 8
Kasus Kumulatif: 106

Meninggal
Kasus Lama: 4
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 4

Kasus Aktif : 5

11. Tojo Una-una

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 33
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 33

Sembuh
Kasus Lama: 18
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 18

Meninggal
Kasus Lama: 1
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 1

Kasus Aktif: 14

12. Toli-toli

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 49
Kasus Baru: 6
Kasus Kumulatif: 55

Sembuh
Kasus Lama: 29
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 29

Meninggal
Kasus Lama: 2
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 3

Kasus Aktif: 23

Baca juga: Polisi Bubarkan Massa Aksi 1812 di Patung Kuda, Polisi :Jakarta Angka Covid Masih Tinggi

13. Kota Palu

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 804
Kasus Baru: 8
Kasus Kumulatif: 812

Sembuh
Kasus Lama: 469
Kasus Baru: 4
Kasus Kumulatif: 473

Meninggal
Kasus Lama: 36
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 37

Kasus Aktif: 302

Total Se-Provinsi Sulteng:

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 2.609
Kasus Baru: 53
Kasus Kumulatif: 2.662

Sembuh
Kasus Lama: 1.585
Kasus Baru: 23
Kasus Kumulatif: 1.608

Meninggal
Kasus Lama: 91
Kasus Baru: 2
Kasus Kumulatif: 93

Kasus Aktif: 961

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Jumat 18 Desember 2020
Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Jumat 18 Desember 2020 (dinkes.sultengprov.go.id)

Ketua Satgas Covid-19: Penanganan Covid-19 di Sulteng Bagus, Jangan Berpuas Diri dan Terus Waspada!

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak kendor dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19 melalui upaya pencegahan.

Sebab, hingga saat ini tidak ada yang tahu kapan pandemi COVID-19 akan berakhir dan vaksin juga masih dalam proses.

Adapun hal tersebut sebagaimana arahan langsung dari Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, terkait penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

“Jangan kendor. Kita tidak tahu COVID-19 ini kapan akan berakhir. Vaksinnya pun masih dalam proses,” ujar Doni dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan COVID-18 bersama jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Selasa (10/11/2020).

Selanjutnya, Doni juga menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa hingga saat ini ‘vaksin terbaik’ adalah protokol kesehatan, yakni dengan menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan memakai masker.

“Vaksin terbaik itu adalah protokol kesehatan,” kata Doni.

Sebelumnya, Doni juga mengingatkan agar penanganan COVID-19 dapat lebih ditingkatkan.

Dia menilai bahwa meskipun upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 masuk dalam kategori bagus, namun tingkat fatality rate-nya masih harus mendapat perhatian khusus dan antisipasi.

Sehingga ke depannya jatuhnya korban jiwa akibat terpapar COVID-19 dapat diminimalisir dengan baik.

“Kita cukup bergembira bahwa penanganannya termasuk pada kategori bagus, namun masih terdapatnya korban jiwa ini yang perlu kita pikirkan ke depan bagaimana supaya korban jiwa ini bisa seminimal mungkin,” ujar Doni.

Kepala Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, Doni Monardo
Kepala Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, Doni Monardo (bnpb.go.id)

Selanjutnya, Doni juga mengimbau agar seluruh komponen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak berpuas diri atas capaian penanganan COVID-19. Dia tetap meminta agar masyarakat tetap waspada dan selalu kompak.

“Sulteng ini termasuk dalam kategori relatif sangat kecil. Angka kematian di bawah 50,” jelas Doni.

“Kondisi ini mudah-mudahan tidak membuat kita semua berpuas diri. Masyarakat tidak boleh lengah dan tetap waspada,” pungkasnya.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Satgas Penangan COVID-19 juga memberikan bantuan guna mendukung penanganan COVID-19 di Provinsi Sulawesi Tengah.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo kepada Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Rusli Baco Dg. Palabbi dan disaksikan oleh Kapolda Sulawesi Tengah, Danrem 123/Tadulako, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, BPBD Provinsi Sulawesi Tengah dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Adapun bantuan tersebut berupa masker KN95 sebanyak 20.000, masker medis sebanyak 20.000, masker kain 150.000, APD premium 10.000, face shield sebanyak 5.000, shoe cover sebanyak 2.000, gloves sebanyak 500, googles sebanyak 250, disinfektan sprayer 5, hand sanitizer sebanyak 20 jerigen, hand spray sebanyak 1000 dan ventilator 2 unit.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved