Angela Gilsha Ceritakan Kesedihan Ditinggal Sang Adik: 'Aku Taruh Kamu di Kamar' Marco Panari

Angela Gilsha pertama kali merasakan hidupnya hancur karena kepergian adik bungsunya, Marco Panari Sabtu (30/1/2021). Tak memiliki riwayat penyakit

Editor: Imam Saputro
instagram @angelagilsha
kolase potret Angela Gilsha dengan Marco Panari 

TRIBUNPALU.COM - Angela Gilsha pertama kali merasakan hidupnya hancur karena kepergian adik bungsunya, Marco Panari, Sabtu (30/1/2021).

Tak memiliki riwayat penyakit, penyebab meninggalnya Marco Panari akhirnya terkuak.

Aktor berusia 23 tahun tersebut meninggal dunia karena tersedak mi instan pada Sabtu (30/1/2021) pagi.

Duka mendalam masih dirasakan Angela Gilsha dan keluarga atas kepergian Marco Panari.

Masih bungkam soal kepergian sang adik, kali ini Angela Gilsha menceritakan curhatan pilunya.

Angela Gilsha yang dirundung duka mendalam karena kehilangan adik satu-satunya ini hanya bisa menangis.

Setelah proses pemakaman Marco Panari dilakukan, ia pun menuliskan sebuah curhatan pilu.

Manajer Ungkap Penyebab Meninggalnya Marco Panari: Kata Dokter Sepertinya Tersedak

Untuk pertama kalinya, Angela Gilsha merasakan hidupnya hancur karena kehilangan sang adik.

Kedua orang tuanya menangis histeris di depan mata.

"Pertama kali aku merasakan hancur yang sehancur hancurnya dalam hidupku.

Lihat mama papa nangis histeris di depan mata," tulis Angela Gilsha di akun Instagram pribadinya.

Wanita kelahiran Denpasar mengaku tidak pernah menyangka Marco Panari pergi secepat ini, bahkan ia jua memeluk dan mencium adiknya dalam keadaan dingin dan terbujur kaku membiru.

"Tidak pernah sedikitpun terlintas dalam pikiranku, adikku satu-satunya akan pergi secepat ini.

Bisa memeluk dan mencium adikku dalam keadaan dingin, kaku dan biru. Kejadian itu pasti akan selalu terputar di kepalaku sampai aku mati nanti,"

Angela Gilsha merupakan kakak yang sangat menyayangi adiknya dan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk Marco.

Ia kerap mengajak Marco Panari makan ke tempat favoritnya.

Aktor Muda Marco Panari Meninggal Dunia, Unggahan Terakhirnya Dibanjiri Ucapan Duka Cita

Angela Gilsha juga menyebut kalau sangat adik sangat menyukai seafood dan turkish food.

"Selama hidupnya aku selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk adikku sayang."

"Bawa makan ke tempat-tempat favorite nya, Marco suka banget seafood sama turkish food, especially baklava,"

Angela Gilsha selalu menawari adiknya ingin membeli apa atau sedang pengen apa, tetapi Marco Panari tidak mengabulkan permintaan sang kakak.

"Kalau lagi jalan-jalan aku selalu nawarin dia mau beli apa atau lagi pengen apa, tapi dia jarang banget minta dibeliin sesuatu,"

Mantan kekasih Giorgino Abraham ini juga memiliki topik yang menarik jika mengobrol dengan sang adik.

Mereka membahas tentang kematian, reinkarnasi, surga, neraka, hingga teori yang seru.

Angela mengaku hanya dengan Marco Panari ia bisa membahas hal tersebut.

"Setiap kita ngobrol juga pasti topiknya ngga jauh-jauh tentang keberadaan kita di dunia ini, tentang kematian juga sering kita bahas.

Reinkarnasi, surga, neraka, dimensi, universe, spiritual consciousness, dan teori-teori konspirasi yang seru.

Sama siapa lagi aku bisa bahas hal-hal seperti ini selain sama kamu Marco?

Hingga detik ini Angela Gilsha masih bertanya-tanya kenapa adiknya dipanggil lebih cepat oleh Tuhan.

Ia juga mengatakan bahwa karirnya baru mau naik, dan ia baru saja membelikan adiknya mobil baru.

"Sampai detik ini pun aku masih bertanya-tanya, kenapa sekarang Tuhan? Kenapa Marco? Marco masih kecil, masih banyak hal-hal yang perlu dia lakukan, karirnya baru mau naik, baru kakak beliin mobil kenapa?"

Pemilik nama asli Angela Gilsha Panari berusaha ikhlas walaupun berat, ia mengaku hanya waktu yang bisa menyembuhkan semuanya.

"Aku berusaha untuk bisa ikhlas tapi rasanya berat, sangat berat. Rasanya cuma waktu yang bisa menyembuhkan semuanya,"

Angela Gilsha lega karena di masa terakhir hidupya Marco Panari sedang bahagia.

"Tapi yang bikin aku lega, di masa-masa terakhir hidupnya. Marco bahagia. Sehari sebelum Marco pergi, latihan bawa mobil baru sama mama, Marco bilang kalau Marco happy banget,"

Angela Gilsha mencoba menerima keadaan dan tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain berdoa.

"Ngga ada yang perlu disalahkan dari kejadian ini, memang sudah jalannya dan tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain berdoa,"

Jenazah Marco Panari sudah menjadi debu dan Angela Gilsha berharap bahwa bagian tubuh adiknya masih berada di dekatnya.

Angela Gilsha mengajak Marco pulang dan menaruhnya di kamar agar bisa bersama hingga bertemu lagi.

"Sekarang adikku sudah jadi abu. Setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih bisa berada didekatku.

Kita pulang ya Marco, nanti aku taruh kamu di kamar kamu. Kita bisa sama-sama terus, samapai nanti kita ketemu lagi,"

Wanita blasteran Italia, Bali dan Toraja ini menguatkan dirinya sendiri karena Angela menjadi seorang diri untuk menguatkan dan menjaga kedua orang tuanya.

"Biar gimanapun aku harus kuat, karena sekarang cuma aku sendiri yang bisa nguatin dan jagain mama papa,"

Di akhir postingan, ia menuliskan pesan cinta dan rindunya pada sang adik, Marco Panari.

"I love you Marco and I miss you so much. Aku berharap banget Marco bisa datang ke mimpiku. Cium, peluk kakaknya," akhir pesan Angela Gilsa di akun Instagram @angelagilsha.

(TribunPalu/Nuri Dwi)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved