Sulteng Hari Ini
885 Polisi dan 101 TNI Disiagakan jadi Tracer Covid-19 di Sulawesi Tengah
Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso, memimpin apel pelepasan tenaga kesehatan untuk bertugas sebagai tracer Covid-19.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Ketut Suta
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Kepolisian Daerah alias Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso, memimpin apel pelepasan tenaga kesehatan untuk bertugas sebagai vaksinator dan tracer Covid-19, Kamis (11/2/2021).
Apel diikuti 885 Bhabinktibmas perwakilan sembilan polres jajaran dan 101 Babinsa di Korem 132/Tadulako.
Mereka disigakan sebagai tracer, sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Kapolda Sulteng Irjen Pol Abdul Rakhman Baso menngatakan, menyiapkan personel di lapangan adalah komitmen TNI-Polri di Sulawesi Tengah untuk kebijakan pemerintah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro.
• Viral Video Syur 14 Detik Mirip Gabriella Larasati, Ini Profil dan Potretnya
• VIDEO: Longsor Tutup Jalan Desa Walandano Donggala
• VIDEO: Kegiatan Membersihkan Umat Buddha Maitreya di Vihara Eka Dharma Manggala Palu Jelang Imlek
• Ramalan Zodiak Jumat 12 Februari 2021: Capricorn Jangan putus Asa, Kamu Bisa Lewati Kesulitan Ini
Saat ini kata Kapolda, setidaknya tujuh daerah sudah menerapkan PPKM Skala Mikro mulai 9 - 22 Februari 2021, yakni Banten, DKI Jjakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.
"Walaupun hanya 7 wilayah ini diberlalukan, tapi kita Sulawesi Tengah tetap mengantisipasinya," ujar kapolda.
Bhabinktibmas dan Babinsa sebagai ujung tombak tracher dan vaksinator covid-19 di masyarakat.
Untuk memantau langsung penyebaran Covid-19, baik dari medis maupun faktor ekonomi dimasyarakat.
"Mereka bisa menjadi pelopor pencegahan dan penanggulangan covid1-9 di desa, kelurahan, rw, dan rt di Sulawesi Tengah," ujarnya
• Billy Syahputra dapat Lampu Hijau dari Ibu Amanda Manopo untuk Jadi Menantu
• Ribuan Tenaga Kesehatan ikut Vaksinasi di RSUD Undata Palu
Nantinya, personel TNI-POLRI itu diberi pelatihan menjadi tenaga Tracer sebelum bertugas.
Sehingga mereka bisa memberi pemahaman mengenai pencegahan Covid-19 kepada masyarakat.
"Disetiap desa dan lurah akan dibangun pos terpadu untuk menjalankan SOP dan diawasi Bhabinktibmas, Bambinsa, dan Satpol PP," ujarnya. (*)
Jadi Tempat Transaksi Miras Cap Tikus, 2 Rumah di Bunta Banggai Digerebek Polisi |
![]() |
---|
Setelah di Lantik Jadi Gubernur, Penyintas Tsunami dan Gempa Bumi Jadi Prioritas Bung Cudi |
![]() |
---|
Hati-Hati, Jalur Air Belah Jalan Trans Sulawesi di Nuhon Banggai |
![]() |
---|
Taman Kota Fonuasingko Morowali Terbengkalai, Huruf di Penanda Namanya Berjatuhan |
![]() |
---|
Pasca Pengamanan Perayaan Paskah, Polres Sigi Gelar Apel Pengecekan Personel |
![]() |
---|