Berakhir 5 Februari, Mahasiswa Untad Kewalahan Isi KRS di Website Siakad

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fandy Ahmat

TRIBUNPALU.COM, PALU -  Mahasiswa Universitas Tadulako (Untad) kesulitan mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) di website Siakad.

Siakad adalah Sistem informasi akademik untuk menyimpan, melihat, dan mengelolah berbagai informasi mulai dari nilai, data diri, dan banyak lagi.

Keluhan itu disampaikan mahasiswa di kolom komentar postingan Instagram Humas Untad, Rabu (3/2/2021).

Dalam postingan itu, Untad meminta Mahasiswa segera membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan mengisi KRS.

"Perhatian! Batas Pembayaran UKT tinggal 2 hari lagi. Silahkan bayar melalui 3 pilihan membayar yang tertera pada gambar," begitu pengumuman Humas Untad di akun Instagramnya.

Tak menunggu lama, unggahan itu langsung menuai 11 komentar.

Mereka menyinggung kendala mengakses website Siakad Untad. 

"Bayar UKT disuruh cepat, SK diperlambat, Siakad error terus mantap tuh," kata @omarahmadumaiyer_ di kolom komentar.

"Sudah bayar UKT min, tapi belum bisa program KRS Siakad error terus," timpal @kireyymangiwa

"Siakadmu le sudah boleh tidak error, strees kita apa-apa didesak," imbuh @slfiayuniska_21.

"Siakad error terus maksa program KRS cepat," tambah @andy.d.muhammad.

• Fraksi PKS Palu Desak Kementerian Pendidikan Segera Evaluasi Proses Pembelajaran Online

• 5 Cara Seru Rayakan Hari Valentine Khusus Jomblo, Ternyata Asyik Juga

• Masyarakat Umum Akan Mulai Divaksin April 2021, Daerah Zona Merah dan Padat Penduduk Jadi Prioritas

Sebelumnya, Untad telah menerapkan sistem tanggal ganjil-genap agar server mudah diakses.

Tanggal ganjil untuk fakultas FKIP, Kesmas, dan pascasarjana.

Sedangkan tanggal genap untuk fakultas FISIP, ekonomi dan bisnis, hukum, kehutanan, pertanian, teknik, kampus 2 Morowali, kampus 2 Touna, peternakan dan perikanan, serta kedokteran.

Namun hingga Sabtu (13/2/2021) pagi, server website Untad masih kerap eror.

"Sekarang saja masih error. Kalau hari ini tidak bisa diakses, berarti harus menunggu dua hari lagi. Karena sekarang sistemnya berdasarkan tanggal ganjil-genap," ujar Mahasiswa Untad Taufik kepada TribunPalu.com.

Hingga saat ini TribunPalu.com masih mencoba mengonfirmasi Humas Untad terkait persoalan tersebut.(*)