Sebut Kader Demokrat akan Keluarkan KLB, Ruhut Sitompul: Mereka Sudah Kumpul di Jakarta

Ruhut Sitompul memperingatkan Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), soal para kadernya.

Instagram/ruhutp.sitompul
Ruhut P. Sitompul 

TRIBUNPALU.COM - Mantan Ketua DPP Partai Demokrat yang kini menjadi politikus PDIP, Ruhut Sitompul memberikan peringatan tegas kepada Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Peringatan ini berkaitan soal para kader Partai Demokrat.

Pasalnya, Ruhut mengaku ia menerima banyak pesan singkat dari beberapa kader Demokrat yang mengaku akan menggelar Konferensi Luar Biasa (KLB).

Bahkan, Ruhut mengatakan beberapa kader telah berkumpul di Jakarta.

 

“Jangan mengatakan semua kader (Partai Demokrat) sudah solid. Banyak yang telepon saya dari daerah, mereka mau mengeluarkan KLB."

"Kalau solid buktinya ada DPC yang dipecat. Sudah solid kok mecat-memecat. Mereka enggak takut, mereka sudah kumpul di Jakarta,” beber Ruhut, Jumat (19/2/2021), dikutip Tribunnews dari Kompas.com.

Baca juga: Tanggapi Pernyataan Marzuki Alie Soal Megawati Kecolongan Dua Kali, Demokrat: Jangan Adu Domba

Baca juga: Babak Baru Isu Kudeta Partai Demokrat: AHY Sebut Jokowi Tak Tahu-Menahu soal Kudeta

Tim Advokasi Bravo 5, Ruhut Sitompul berikan keterangan mengenai rencana pertemuan Menteri Koordinator Kemaritiman, Jend. TNI. Purn. Luhut Binsar Panjaitan dengan calon presiden nomor urut 02 Letjend. TNI. Purn. Prabowo Subianto, di kantor Bravo 5, Jalan Maluku, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2019).
Tim Advokasi Bravo 5, Ruhut Sitompul berikan keterangan mengenai rencana pertemuan Menteri Koordinator Kemaritiman, Jend. TNI. Purn. Luhut Binsar Panjaitan dengan calon presiden nomor urut 02 Letjend. TNI. Purn. Prabowo Subianto, di kantor Bravo 5, Jalan Maluku, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2019). (Lendy Ramadhan/Tribunnews.com)

Tak hanya itu, Ruhut juga mengaku banyak kader yang mengontak dirinya untuk meminta bantuan.

Namun, ia menegaskan tak bersedia ikut campur masalah Demokrat karena kini telah bergabung dengan PDIP.

“Banyak yang kontak saya, tetapi saya tegaskan. Bahwa saya tidak bisa ikut campur lagi, saya sekarang sudah bersama Ibu Megawati,” pungkas dia.

Tak hanya memperingatkan soal kader Demokrat, Ruhut juga meminta agar AHY minta maaf pada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini terkait AHY yang pernah menyebut Jokowi tahu-menahu soal konflik internal Partai Demokrat.

Ruhut menilai, AHY telah melempar bola panas pada Jokowi terkait isu kudeta partai berlambang Mercy tersebut.

Karena itu, Ruhut menganggap sifat AHY kekanak-kanakan dan menyarankan agar Ketum Demokrat ini meminta maaf pada Jokowi.

“Ini menunjukan bahwa AHY itu childish. Sudah lempar bola panas, dan menuduh enggak-enggak pada Presiden Jokowi."

"Seharusnya AHY minta maaf karena sudah menduga Presiden Jokowi mengetahui semua."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved