Tak Ingin Salahkan Siapa Pun Soal Banjir di Semarang, Ganjar Pranowo: Saya yang Salah
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo buka suara terkait banjir yang terjadi di Kota Semarang.
TRIBUNPALU.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo buka suara terkait banjir yang terjadi di Kota Semarang.
Secara tegas Ganjar Pranowo mengatakan bahwa dirinya adalah orang yang paling bersalah atas peristiwa banjir di sejumlah titik Kota Semarang.
Hal ini terlihat dari cuitan Ganjar di akun Twitter pribadinya.
Awalnya Ganjar Pranowo mengunggah video yang memperlihatkan Stasiun Pompa Kalibiru, Semarang.
Video tersebut mendapatkan komentar dari salah satu warganet.
Baca juga: Jadi Gejala Corona, Ini Bedanya Letih Biasa dengan Letih karena Gejala Covid-19
Baca juga: Kritik Anies Kemudian Disindir Pasha, Ini Profil Giring yang Mengaku Siap Maju di Pilpres 2024
Baca juga: Jalani Pemeriksaan Kasus Video Syur Diduga Mirip Dirinya, Gabriella Larasati Dicecar 27 Pertanyaan
Akun bernama @aditya180204 mengatakan bahwa Ganjar bisa menyalahkan walikota atau air kiriman dari Ungaran terkait dengan terjadinya banjir di Kota Semarang.
"Padahal kalau mau pak @ganjarpranowo bisa menyalahkan walikota lalu salahkan air kiriman Ungaran," tulis akun @aditya180204.
Cuitan tersebut langsung mendapatkan respon dari Ganjar Pranowo.
Ganjar mengatakan bahwa dirinya yang bersalah terkait banjir yang merendam Semarang.
"Saya yg salah," balas Ganjar Pranowo.
Namun kini cuitan akun @aditya180204 telah hilang.
Ganjar Pranowo Kaget Kantornya Kebanjiran
Hujan deras yang melanda Kota Semarang pada Selasa (23/2/2021) membuat Kantor Gubernur Jawa Tengah kebanjiran.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku kaget saat mendapat kabar kantornya terendam banjir.
Sebab, meski hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Semarang kantornya tak pernah kebanjiran.