Puasa Ramadhan 2021
Hukum Bercumbu di Siang Hari saat Bulan Ramadhan, Ustaz Khalid Basalamah Beri Penjelasannya
Terkait hukum bermesraan dengan pasangan sah di bulan puasa, Ustadz Khalid Basalamah meberikan jawaban atas pertanyaan tersebut.
TRIBUNPALU.COM - Bulan Ramadan akan segera tiba, alangkah baiknya mulai dipersiapkan dari sekarang.
Termasuk mengetahui apa saja yang diperbolehkan dan yang dilarang saat bulan puasa datang.
Terkait hukum bermesraan dengan pasangan sah di bulan puasa, Ustadz Khalid Basalamah memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut.
Pendakwah asal Makassar itu mengatakan jika bermesraan di siang hari itu boleh dilakukan.
"Boleh, asal tidak jima' (hubungan suami istri)," ujar Ustaz Khalid dalam video yang diunggah oleh Kajian Ar-Rahman di YouTube.
Pemilik Gazwah Enterprise itu membenarkan jika bermesraan yang dilakukan antara suami dan istri itu tidak dilarang.
Baca juga: Apakah Berjualan Makanan kepada Non-Muslim saat Puasa Ramadhan itu Haram? Simak Penjelasannya

Ia juga menerangkan, jika Rasulullah juga pernah mencium istrinya di siang hari saat bulan puasa.
"Dalam sebuah Hadist Al Bukhari, Aisyah mengatakan kalau Rasulullah SAW mencumbui kami di bulan Ramadan tetapi beliau adalah seorang laki-laki yang bisa mengontrol dirinya," ujarnya dalam video tersebut.
Sehingga jika ada suami istri yang bermesraan dengan berpegangan tangan atau berciuman di siang hari tidak membatalkan puasa.
"Namun jangan sampai berhubungan badan di siang hari. Karena itu dilarang," sambung Ustaz Khalid.
Jika ingin melakukan hubungan badan, maka pasangan suami istri harus menunggu waktu berbuka tiba.
"Kalau habis maghrib baru boleh," unjar pendakwah berusia 45 tahun itu.
• Lakukan 4 Hal Ini Agar Ibadah Puasa selama Ramadhan Optimal: Jangan Malas serta Jaga Lidah dan Mata!
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqoroh ayat 187 yang artinya :
“Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan istri-istri kamu. Mereka adalah pakaian bagimu dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi maaf kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.” (QS. Al-Baqarah: 187).
Ditengah-tengah penjelasannya, Ustaz Khalid juga menyarankan kepada kaum muda untuk menikah tidak mendekati bulan Ramadhan, melainkan di bulan Syawal saja.
"Yang muda-muda ini kalau menikah jangan menjelang Ramadhan, nanti bisa banyak utangnya itu," ungkapnya diikuti tawa jamaah.
(TribunPalu.com/Hakim)