Bacaan Niat Puasa Sunnah Syaban, Bahasa Arab dan Latin, Dilengkapi dengan Artinya

Puasa setiap hari di bulan Syaban tidak apa-apa," jelas Sulhani Hermawan, M.Ag dalam program OASE Tribunews.com.

Editor: Imam Saputro
TribunWow
Ilustrasi berpuasa 

"Jadi di bulan Syaban itu sendiri ada kesunnahan untuk bisa melaksanakan puasa," jelasnya.

Sulhani menegaskan, puasa Syaban jangan dimaknakan wajib, karena jatuhnya puasa di bulan Syaban itu sunnah.

Keistimewaan Bulan Syaban

Puasa Syaban adalah bulan kedelapan dalam kalender Hijriyah yang muncul setelah bulan Rajab dan sebelum bulan Ramadhan.

Sulhani menjelaskan, kata Syaban merupakan bahasa Arab.

"Ada yang menjelaskan bahwa bulan ini disebut Syaban karena bulan yang di dalamnya melahirkan berbagai macam kebaikan," jelasnya.

Ada yang mengatakan dari kata Sya'a dan Bahana, yang artinya mencuat dan jelas.

Ada juga yang mengartikan Syaban dari kata Asyi'bu, yang berarti jalan yang terjal di lereng gunung.

"Ini bermakna bahwa masuk bulan Syaban seperti berjalan naik untuk menuju ke bulan Ramadhan," jelasnya.

Menurut Sulhani, berdasar beberapa hadis, bulan Syaban merupakan bulan yang istimewa di luar bulan Ramadhan.

"Jika bulan Ramadhan jelas itu bulan yang istimewa," ujarnya.

Bulan Syaban menjadi bulan untuk mempersiapkan diri secara lahir batin sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Amalan di bulan Syaban

Pertama, untuk meneguhkan kembali bagaimana kita melaksanakan kewajiban, rukun-rukun Islam, termasuk di dalamnya salat lima waktu.

"Yang ini jelas hukumnya wajib," jelasnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved