Dilaporkan Hilang 15 Hari hingga Ngaku Diculik, Gadis Ini Ternyata Pergi Bareng Pacar ke Bali

Polisi akhirnya berhasil menemukan keberadaan KR (17), wanita muda asal Garut, Jawa Barat, yang dikabarkan hilang sejak 7 Maret 2021.

TribunJabar.id/Sidqi Al Ghifari
MF (19) diringkus polisi seusai membawa kabur pacarnya selama 15 hari. Ternyata, ia dan korban bepergian bersama hingga ke Bali. 

TRIBUNPALU.COM - Polisi akhirnya berhasil menemukan keberadaan KR (17), wanita muda asal Garut, Jawa Barat, yang dikabarkan hilang sejak 7 Maret 2021.

Dilansir TribunWow.com, KR ternyata pergi bersama dengan pacarnya, MF (19).

Korban mulanya dikabarkan menghilang setelah pulang dari bimbingan belajar.

Ilustrasi Penculikan
Ilustrasi penculikan. Remaja 17 tahun asal Garut yang hilang 15 hari ternyata dibawa kabur pacar keliling daerah. (TribunTimur.com)

Baca juga: Tanggapan Sandiaga Uno saat Tahu Namanya Masuk 4 Besar Capres Hasil Survei Bersama Anies Baswedan

Baca juga: Terungkap Pemeran Video Syur 14 Detik, Artis GL Diancam Jika Tidak Serahkan Uang

Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono menyebut KR sebelumnya juga pernah dibawa kabur oleh MF.

"Ini kejadian berulang dan sudah pernah kejadian dengan motif yang sama," jelas Benny, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (24/3/2021).

Ia menyebut, korban sempat mengaku diculik pada orangtua.

Ternyata, pengakuan itu hanya dibuat-buat.

Menurut Benny, korban takut dimarahi orangtua jika tahu ia pergi bersama sang pacar hingga 15 hari.

"Biar tidak dimarahi orangtuanya makanya dia mengatakan bahwa dia diculik," sambungnya.

Mulanya, MF membawa korban ke Bandung lalu menuju Demak, Jawa Tengah.

Baca juga: Maryati Kaget Temukan Jasad Bayi Terbungkus di Lemari, Bermula dari Ambil Baju untuk Keponakan

Baca juga: Kronologi Penggrebekan 3 Anggota DPRD yang Diduga Judi di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD

Dari Demak, keduanya lantas pergi ke Bali lalu ke Banyumas.

Benny mengaku pihak kepolisian sempat kesulitan karena nomor ponsel sepasang kekasih itu kerap berubah-ubah.

"Dari hasil tracing nomor handphone memang mengalami kesulitan karena berganti-ganti," jelas Benny.

"Namun terakhir didapatkan informasi valid bahwa posisi terakhir berada di Bali, bergeser hingga penangkapan berada di Banyuwangi."

MF membawa korban ke beberapa daerah itu dengan menaiki bus.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved