Maryati Kaget Temukan Jasad Bayi Terbungkus di Lemari, Bermula dari Ambil Baju untuk Keponakan
Seorang mahasiswi di Tasikmalaya, Jawa Barat, FI (21), nekat melahirkan sendirian di dalam kamar, Rabu (24/3/2021).
TRIBUNPALU.COM - Seorang mahasiswi di Tasikmalaya, Jawa Barat, FI (21), nekat melahirkan sendirian di dalam kamar, Rabu (24/3/2021).
Dilansir TribunWow.com, FI menyembunyikan mayat bayinya di dalam lemari pakaian setelah selesai melahirkan.
Kejadian itu berlangsung di rumah kakek FI bernama Otang (76) di Desa/Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya.
Baca juga: Kronologi Penggrebekan 3 Anggota DPRD yang Diduga Judi di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD
Baca juga: Detik-detik Kebakaran di Matraman Tewaskan 10 dari 15 Penghuni, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong
Menurut Kanit Reskrim Polsek Karangnunggal, Aipda Asep Cahyana, kasus itu terungkap setelah sang uwak, Maryati, menemukan jasad bayi di dalam lemari.
"Awalnya dari bunyi gedubrak dari dalam kamar mahasiswi berinisial Fi (21) itu," jelas Asep, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (24/3/2021).
Mulanya, kakek FI, Otang mendengar suara aneh dari kamar cucunya.
Saat Otang memeriksa, ternyata FI sudah tergeletak bersimbah darah di atas kasur.
Karena panik, Otang lantas meminta pertolongan pada Maryati.
Melihat kondisi FI, keluarga lantas membawanya ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Baca juga: Napi Kasus Pencabulan di Luwuk Diciduk Polisi, Diduga Edarkan Narkoba di Pencucian Motor Lapas
Baca juga: Ibu Hamil 3 Bulan di Matraman Jakarta Timur Tewas, Gagal Selamatkan Diri saat Kontrakannya Terbakar
Maryati yang sempat ikut mengantar ke puskesmas lantas kembali ke rumah Otang.
Ia berniat membawakan baju untuk FI.
Namun, betapa terkejutnya Maryati saat melihat ada jasad bayi dibungkus celana hitam.
"Maryati segera memberi tahu ayahnya, dan akhirnya kasus ini dilaporkan ke kami dan langsung ditindaklanjuti," sambung Asep.
Saat ditemukan, bayi tersebut sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Untuk tindakan lebih lanjut, jasad bayi itu lantas dibawa ke RSU dr Seokardjo, Tasikmalaya.