Orangtua ZA Tak Banyak Tahu Soal Kehidupan Pribadi Putrinya, Baru Terungkap saat Lihat Instagramnya
Orang tua penyerang Mabes Polri Zakiah Aini (25) terlihat terpukul dengan kejadian yang menimpa anaknya.
Sehingga kata Tiuria, kepada tetangga, ayah Zakiah yakin bahwa ada yang mengajak anaknya hingga nekat menyerang Mabes Polri
"Kata ayahnya pasti ada yang mengajak aksi ke Mabes Polri itu. Tidak mungkin tidak ada yang mengajak," ujarnya.
Namun kedua orang tua Zakiah juga belum mengetahui darimana dan sejak kapan anaknya mulai terpapar paham radikalis.
Para tetangga yakin bahwa paham radikalis yang dipegang Zakiah itu bukan berasal dari lingkungan keluarga atau tempat tinggal Zakiah.
Sebab kata Tiuria, selama ini keluarga Zakiah tampak normal seperti keluarga pada umumnya.
Ibunya Sutini aktif mengikuti kegiatan arisan, pengajian, dan kerap bersosialisasi dengan tetangga.
Pun dengan ayah Zakiah, M Ali juga rutin berkumpul dengan tetangga dan selalu mengikuti kegiatan yang digelar RT dan RW.
Diketahui sebelumnya Zakiah Aini (25) melakukan penyerangan di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021) sore.
Zakiah membawa senjata api dan menembakannya ke beberapa polisi jaga di markas polisi tersebut.
Akibat aksinya, Zakiah menerima tindakan tegas terukur oleh sejumlah aparat polisi yang berjaga di Mabes Polri.
Tak Menyangka
Zakiah Aini (26) perempuan pelaku terduga teroris di Mabes Polri telah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Keluarga yang ditinggalkan pun sempat berbincang dengan para sanak saudara dan kerabat yang datang ke kediamannya di Jalan Lapangan Tembak, Gg Taqwa No.3 RT 003/019 Kel. Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (1/4/2021).
Ali, ayah dari Zakiah Aini tampak tidak bisa menahan kesedihannya.
Ketika mengetahui bahwa putri bungsunya itu tewas ditembak mati saat melakukan aksi di teror di Mabes Polri.