Heboh Wanita Hamil di Palembang Dihajar, Berawal dari Minta Orangtua Pacar Datang ke Rumah

Nasib nahas dialami wanita muda inisial EA warga Kota Palembang. Mengaku tengah hamil dua bulan, EA meminta sang kekasih membawa orangtuanya ke rumah.

liberationnews.org
Ilustrasi wanita hamil. 

TRIBUNPALU.COM - Nasib nahas dialami wanita muda inisial EA warga Kota Palembang.

Mengaku tengah hamil dua bulan, EA meminta sang kekasih membawa orangtuanya ke rumah.

Permintaan itu disampaikan EA agar kekasihnya mau bertanggungjawab.

Namun akibat permintaan itu, EA malah dianiaya oleh kekasihnya.

Ia dicekik dan dijambak meski sedang dalam kondisi hamil muda.

Sudah jatuh tertimpa tangga, ungkapan ini nampaknya cocok disematkan untuk EA seorang wanita muda di Kota Palembang.

Baca juga: Update Daftar Harga HP Samsung Bulan April 2021, Lengkap Mulai Rp 1 Juta hingga Galaxy S21 Series

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Indonesia Besok, Kamis 8 April 2021: Jakarta dan Medan Hujan Petir

Baca juga: 5 Jenis Pekerjaan Bergaji Tinggi Ini Cocok Dilakukan Wanita, Enggak Usah Pusing Cari Kerja!

Bagaimana tidak, rasa cinta yang besar terhadap pacar, EA rela memberikan segalanya untuk sang kekasihnya itu.

Bahkan kehormatan pun sudah ia serahkan ke sang pacar, hingga kini tengah mengandung dua bulan buah cinta mereka berdua.

Namun nasib berkata lain, niat mengajak sang pacar menikah malah EA mendapatkan perlakuan kasar.

Lehernya dicekik, rambutnya dijambak hingga kepalanya dipukul.

Nasi sudah menjadi bubur, EA hanya bisa meratapi nasib gagal megajak pacar menikah.

Ia akhirnya melaporkan kejadian penganiayaan yang diterimanya dari sang pacar ke Polrestabes Palembang, Selasa (6/4/2021).

Di hadapan petugas EA menceritakan awal mula kejadian tak mengenakan itu.

EA mengaku kejadian itu terjadi pada Kamis (1/4/2021) siang.

Saat itu EA meminta sang pacar untuk mengajak orangtuanya ke rumah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved