Puasa Ramadhan 2021
Benarkah Anjuran Berbuka Puasa dengan Konsumsi Makanan Manis? Ini Penjelasan Menurut Syariat Islam
Saat berbuka, banyak yang menganjurkan untuk mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis. Apakah benar anjuran tersebut? Ini penjelasan syariat Islam
TRIBUNPALU.COM - Bulan Ramadan akan segera tiba.
Alangkah baiknya mempersiapkan segala sesuatu dengan matang.
Puasa merupakah ibadah wajib yang harus dilaksanakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Mereka tidak diperbolehkan makan dan minum mulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Baca juga: Berikut Jadwal Puasa Ramadhan 2021 dan Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadhan 1442 H
Baca juga: Anak Belajar Puasa Ideal Usia 7 Tahun, Bunda Yuk Jaga Nutrisinya, Sediakan Lebih Banyak Karbohidrat
• Bulan Ramadhan Sebentar Lagi, Ini Niat Puasa dan Berbuka Lengkap Niat Salat Tarawih dan Salat Witir

Saat berbuka, banyak yang menganjurkan untuk mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis.
Apakah hal tersebut benar menurut syariat Islam?
Saat ditemui oleh Tribunnews.com, Dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Hj. Siti Choiriyah, M.Ag membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan isi dari sebuah hadis, Rasulullah berbuka puasa dengan mengkonsumsi ruthab, jika tidak ada maka diganti dengan tamr jika tidka ada lagi bisa menggunakan air putih.
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّىَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ
“biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berbuka puasa dengan ruthab sebelum shalat (Maghrib). Jika tidak ada ruthab (kurma muda) maka dengan tamr (kurma matang), jika tidak ada tamr maka beliau meneguk beberapa teguk air” (HR. Abu Daud)
Dalam program yang dipandu oleh Firda Ananda itu, ia menjelaskan jika ruthab merupakan kurma segar yang baru saja dipetik dari pohon.
• Tips Puasa Ramadhan 2021 - Hati-hati, Sahur dengan Mi Instan Ternyata Beresiko Buruk! Ini Alasannya
• Pemerintah Tetap Gelar Vaksinasi Covid-19 Selama Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa?

Sementara itu untuk tamr, merupakan kurma matang yang kering dan bisa dikonsumsi oleh banyak orang.
"Ruthab itu kurma hijau yang segar baru dipetik, kalau tamr itu kurma kering yang sering kita makan," ujarnya.
Seiring perkembangan zaman, makanan dan minuman yang manis-manis diartikan terlalu luas.
Siti menjelaskan, lebih baik mengkonsumsi makanan atau minuman yang kadar manisnya setara dengan kurma.
"Kalau bisa ya jangan makan kolak satu mangkok langsung," sambungnya.
• Tips Puasa Ramadhan 2021 - Amankah Bagi Janin Bila Ibu Hamil Berpuasa? Ini Penjelasannya
• Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Bulan Suci Ramadhan 2021: Cocok Dikirim WA, IG dan TikTok
Siti mengimbau untuk memilih makanan atau minuman manis dengan berhati-hati.
"Jangan sekadar manis saja, atau manis-manis sembarangan," ujar Siti.
Kurma merupakan buah yang baik dikonsumsi dan mengandung banyak manfaat untuk tubuh.
Sehingga dianjurkan untuk memilih kurma, daripada makanan atau minuman manis yang lain.
"Kalau kurma kan memang sudah teruji baik untuk tubuh kita," kata Siti dalam tayangan program 'Tanya Ustaz'.
Siti menganjurkan untuk berbuka dengan yang manis-manis seperti kurma, dan menyudahinya terlebih dahulu untuk melakukan salat.
"Jangan makan banyak dulu, tapi salat magrib dulu baru dilanjutkan," pungkasnya.
(TribunPlau.com/Hakim)