Piala Menpora Lancar, Zainudin Amali Pertimbangkan Opsi Kompetisi Liga 1 Digelar dengan Penonton

TRIBUNPALU.COM - Tak terasa turnamen Piala Menpora 2021 yang digelar sejak 21 Maret 2021 lalu segera usai dengan menyisakan 5 laga.

Menilik dari lancarnya pertandingan yang digelar, PSSI dan juga PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendapat pujian dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.

Ia memuji konsistensi pihak panitia dalam menerapkan protokol kesehatan hingga semifinal Piala Menpora 2021.

Menpora sendiri kembali meninjau pelaksanaan Piala Menpora 2021 saat semifinal antara Persib Bandung melawan PS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (16/4/2021) malam.

“Ini masih sama (protokol kesehatan) dengan ketika awal (Piala Menpora 2021). Menurut saya apa yang dilakukan PSSI, LIB, dan penyelenggara ini stabil. Tidak ada penurunan sama sekali, seperti apa yang mereka paparkan ke kami sebelum mendapatkan izin,” tutur Zainudin Amali seperti yang dikutip Tribunpalu.com dari laman ofisial PT LIB.

Zainudin Amali berharap di leg kedua semifinal nanti pelaksanaan protokol kesehatan tetap dilakukan secara konsisten.

Baca juga: Persebaya Surabaya Tersingkir dari Piala Menpora, Aji Santoso Move On dan Paparkan Rencana ke Depan

Baca juga: Forum Pewarta Palu Bagi Makanan Buka Puasa untuk Pemulung di TPA Kawatuna

Di sela-sela peninjauan, secara langsung dia mengatakan pihaknya juga akan melakukan kajian bersama PSSI dan LIB soal kemungkinan diizinkannya penonton menyaksikan secara langsung Liga 1 dan Liga 2 di stadion secara terbatas.

“Ya memang banyak aspirasi yang sudah disampaikan oleh masyarakat baik kepada kami, kepada PSSI, kepada LIB. Ada keinginan untuk kedepan pada saat kompetisi bagaimana ada penonton yang terbatas bisa menonton langsung,” papar Zainudin Amali.

“Beliau juga memerintahkan kepada saya untuk berkoordinasi dengan PSSI dengan LIB, dengan pihak kepolisian dan juga dengan satgas untuk mempersiapkan bagaimana kemungkinan itu (dengan penonton),” jelas Menpora.

Zainudin Amali menambahkan, tanpa kajian yang matang tentu akan sulit bagi PSSI dan juga LIB untuk memperoleh izin dari pihak kepolisian.

Sehingga, ia mengisyaratkan ada kajian mengenai rencana kompetisi, apalagi dengan penonton.

“Harus kita kaji tetapi untuk pra musim ini tetap kita laksanakan dengan izin tanpa penonton. Kedepannya seperti apa tentu tugas saya dan teman-teman PSSI dan LIB, untuk mempersiapkan kajiannya. Tanpa kajian yang matang kita tidak mau asal-asalan,” pungkasnya.

Tunggu Laporan Akhir

Terkait kepastian lanjutnya kompetisi Liga 1, Zainudin Amali mengaku akan menunggu laporan berjalannya Piala Menpora 2021 terlebih dahulu.

Menurutnya laporan tersebut menjadi pegangan agar mengetahui lancar atau tidaknya gelaran Piala Menpora 2021.

Nantinya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang harus memberikan laporan gelaran Piala Menpora 2021 kepada Menpora.

Bukan tanpa alasan, pasalnya ketiganya sudah bekerja bersama-sama untuk kelancaran gelaran turnamen pramusim tersebut.

Baca juga: Tak Hanya Mengatur Lalu Lintas, Polisi di Touna Juga Bagikan Takjil Gratis untuk Pengguna Jalan

Belum lagi Zainuddin Amali sendiri sebagai penjamin dikeluarkannya Piala Menpora 2021 yang tentunya ingin mengetahui.

"Saya kira dari awal sudah bersama-sama dengan PSSI dan PT LIB," katanya kepada awak media.

"Saya dari awal sebagai penjamin dari dikeluarkannya izin ini (Piala Menpora 2021) tentu akan bersama-sama dan berkoordinasi," ujarnya.

Untuk waktunya, Zainuddin Amali akan menunggu laporan tersebut sampai pekan depan.

Ia pun berharap sebelum babak final laporan yang diminta sudah diberikan kepadanya.

Itu artinya setidaknya laporan tersebut sudah dipegang paling lambat tanggal 24 April 2021.

"Dan minggu depan saya sudah sampaikan kepada waketum untuk meminta laporan dari PSSI dan PT LIB tentang penyelenggaraan yang nanti akan masuk ke finalnya," jelasnya.

(Tribunpalu.com)