Pasar Murah Ramadan di Kota Palu: 524 Tabung LPG Subsidi Ludes Dibeli Masyarakat

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Moh Salam

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pasar Murah Ramadan yang digagas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu menyediakan LPG subsidi 3 kilogram seharga Rp 18 ribu, Rabu (28/4/2021) siang.

Pasar Murah itu digelar di halaman eks Kantor Disperindag Kota Palu Jl S Parman Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.

Pantauan TribunPalu.com, sejak pukul 08.00 WITA masyarakat silih berganti datang untuk menukarkan tabung gas bersubsidi.

Sekitar pukul 13.30 WITA tabung gas bersubsidi itu ludes diborong masyarakat.

Panitia pasar murah pun meminta masyarakat untuk mengantre dengan tetap menjaga jarak.

Selain itu masyarakat wajib memperlihatkan fotocopy KTP saat akan membayar dan menukarkan tabung Elpiji miliknya.

Baca juga: Rossa Abadikan Momen Ahmad Dhani Duduk di Sebelahnya, Maia Estianty Sontak Lakukan Hal Ini

Baca juga: Tak Sangka Jadi Artis TikTok, Brigadir Rivolt Rampi Pernah Dipercaya 6 Kapolres

Baca juga: Jokowi Instruksikan TNI-Polri Serbu KKB Papua, Nyali OPM Seketika Ciut hingga Minta Berunding

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu Syamsul Saifudin mengungkapkan, dalam pasar murah ini sebanyak 1 Loading Oder (LO) tabung gas elpiji disediakan Disperindag Kota Palu.

1 LO itu sejumlah 560 tabung gas elpiji bersubsidi dengan Harga Eceran Tertingggi (HET) Rp 18 ribu.

"Iya hari ini (Rabu , red) ada 1 LO kami minta untuk pasar murah kali ini, cuma yang tersedia hanya 524 tabung gas elpiji," ungkap Kadis Perindag Kota Palu Syamsul kepada TribunPalu.com Rabu (28/4/2021).

Ia menuturkan, tidak menutup kemungkinan hari terakhir pasar murah pihaknya akan meminta lagi stok gas elpiji untuk masyarakat Kota Palu.

Diketahui pasar murah ini merupakan kali kedua selama Ramadan tahun 2021.

Pasar murah itu dibuka sejak 27 s.d 29 April 2021.

"Kalau besok itu tergantung, karena biasanya kan 1 LO juga, apakah stok dari agen masih ada gas elpiji tersedia atau tidak," katanya.

Baca juga: Karyawan Hotel Santika Palu Berbagi Paket Ramadan ke Penyandang Disabilitas

Baca juga: Aura Kasih Resmi Menyandang Status Janda setelah Jalani Sidang Perdana: Bismillah jadi Single Parent

Kadis Perindag Kota Palu itu pun mengatakan, ada dan tidaknya pengadaan penukaran tabung gas elpiji 3 Kg bersubsidi ini tergantung permintaan dari pihaknya.

Sebab katanya, pihaknya harus meminta izin terlebih dahulu kepada Pertamina Makassar.

"Semua tergantung permintaan kami, jadi prosedurnya saya minta izin dulu ke Makassar karena tidak hanya minta gas dari agen di Palu, apalagi peruntukan gas 3 kg ini jelas untuk masyarakat miskin," ujarnya

Sementara itu Syamsul berharap, masyarakat kota Palu dapat memanfaatkan pasar murah ini untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan dan menjelang Idulfitri.

"Semua masyarakat kota Palu bisa menukar gas di pasar murah ini, dan semoga dengan pasar murah ini masyarakat terbantu dengan adanya pasar murah ini," pungkasnya. (*)