Fadli Zon Pertanyakan Buku Bisa Jadi Bukti Munarman Terlibat Baiat ISIS: Jangan Mencari-cari

Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon menyinggung barang bukti yang diamankan dalam kasus baiat ISIS yang menjerat mantan Sekretaris Umum FPI Munarman.

Handover
Eks Sekretaris Umum FPI Munarman ditangkap tim Densus 88 Antiteror Polri karena diduga terlibat jaringan teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD). 

Penangkapan Munarman Diada-adakan

Perdebatan terjadi antara Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon, dan Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Kapitra Ampera.

Dilansir TribunWow.com, perdebatan keduanya bermula saat Fadli Zon buka suara soal penangkapan mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman.

Fadli Zon menduga, Munarman memang sengaja ditangkap dengan tujuan tertentu.

Hal itu diungkapkannya dalam acara DUA SISI tvOne, Kamis (29/4/2021).

"Jangan membodohi masyarakat, kasus ini sudah banyak diungkap," kata Fadli.

"Bahkan di beberapa talkshow Munarman sudah menjelaskan berkali-kali, jelas dan detail, sudah dua, tiga tahun yang lalu."

Terkait penangkapan Munarman, menurut Fadli, itu memang sengaja dilakukan.

Pasalnya, ia menilai kehadiran Munarman dalam baiat ISIS tak bisa menjadi bukti.

"Karena itu memang dicari-cari dan diada-adakan," kata Fadli.

"Kalau itu yang menjadi bukti dan kemudian mau diseret-seret, janganlah begitu."

Tak cuma soal Munarman, Fadli juga menduga aparat juga berniat membuat citra FPI terkait dengan terorisme.

"Mungkin ini ada kaitannya dengan mau menteroriskan FPI."

"Itu enggak boleh."

Ucapan Fadli itu langsung dibantah Kapitra Ampera.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved