Utang Puasa Ramadhan Harus Dibayar sebelum Berpuasa Syawal, Ini Bacaan Niat untuk Qadha Puasa

Mereka yang memiliki utang puasa Ramadhan harus membayarnya terlebih dulu sebelum berpuasa Syawal.

TribunWow
Ilustrasi berpuasa. Mereka yang memiliki utang puasa Ramadhan harus membayarnya terlebih dulu sebelum berpuasa Syawal. 

TRIBUNPALU.COM - Bulan Ramadhan telah berlalu, ditandai dengan dirayakannya Idul Fitri pada 1 Syawal 1442 Hijriah lalu atau Kamis (13/5/2021).

Meski Ramadhan sudah selesai, sejumlah amalan juga masih bisa dilakukan di bulan Syawal.

Satu di antaranya adalah puasa Syawal, yang berlangsung enam hari.

Dalam hadis Riwayat Muslim disebutkan, seseorang yang berpuasa selama enam hari di bulan Syawal pahalanya seperti orang yang berpuasa sepanjang tahun.

Baca juga: Bulan Syawal Diyakini sebagai Bulan Baik untuk Menikah, Ini Tanggapan Buya Yahya

Baca juga: Lakukan Puasa 6 Hari di Bulan Syawal, Begini Bacaan Niat, Tata Cara, hingga Keutamaannya

Rasulullah SAW bersabda:

مَن صامَ رَمَضانَ ثُمَّ أتْبَعَهُ سِتًّا مِن شَوَّالٍ، كانَ كَصِيامِ الدَّهْر

"Barangsiapa berpuasa Ramadhan, lalu menyambungnya dengan enam hari di bulan Syawal,maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR Muslim: 1164)

Namun, seseorang ternyata tak bisa serta merta melakukan puasa Syawal.

Mereka yang memiliki utang puasa Ramadhan harus membayarnya terlebih dulu sebelum berpuasa Syawal.

Berikut ini bacaan niat membayar qadha atau utang puasa Ramadhan:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Berikut bacaan niat puasa sunnah di bulan Syawal:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Sumber: Tribun Palu
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved