Palu Hari Ini

Update Penemuan Mayat di Pantai Teluk Palu, DPRD Sebut Kota Palu Tidak Aman Bagi Perempuan

Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu Mutmainah Korona sangat prihatin atas kasus tersebut.

Editor: Haqir Muhakir
Handover
Anggota DPRD Palu Mutmainah Korona 

Paporan Wartawan TribunPalu.com, Fandy Ahmat

TRIBUNPALU.COM, PALU - Seorang perempuan berusia 41 tahun ditemukan tewas di Jl Cumi-cumi, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Jumat (28/5/2021) malam.

Korban bernama Nurhayati warga Desa Wisolo, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi ditemukan tergeletak di atas bebatuan tanggul Teluk Palu.

Penemuan mayat perempuan itu menjadi perhatian masyarakat dan viral di media sosial.

Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu Mutmainah Korona sangat prihatin atas kasus tersebut.

Dirinya mendesak agar aparat penegak hukum memberikan hukuman seberat-beratnya terhadap pelaku.

"Satpol PP harus turun melakukan pemeriksaan di sepanjang pantai, sembari menunggu hasil pengusutan kepolisian atas penemuan mayat perempuan di depan Grand Duta Hotel," ungkap Mutmainah, Sabtu (29/5/2021) siang.

Baca juga: Nadya Sindir Rizki D Academy yang Bongkar Aib Talak: Dunia Tempat Berlalu, Bukan Negeri Menetap

Baca juga: KKB Dikepung Prajurit Terbaik TNI, Setelah Pasukan Setan Kini Pasukan Macan Kumbang Ikut Menyerbu

Baca juga: 26 KK di Kelurahan Birobuli Selatan Terima Dana Stimulan Perbaikan Rumah

Politisi Nasdem itu menyarankan agar pemerintah menginventarisir beberapa spot wilayah yang berpotensi terjadinya tindak kekerasan, khususnya bagi perempuan dan anak-anak.

Menurutnya, ada beberapa titik lokasi rawan yang harus dibuatkan pola monitoring atau pengadaan pos jaga.

"Peristiwa semalam menunjukan Kota Palu semakin tidak aman bagi perempuan terutama di waktu malam. Selain itu, masyarakat diharap segera melakukan pelaporan jika ada terjadi tindak kekerasan," ucap Mutmainah.

Update Penemuan Mayat di Tanggul Teluk Palu, Polisi Ungkap Identitas Korban

Warga dihebohkan dengan penemuan mayat seorang perempuan di Jl Cumi-cumi Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Jumat (28/5/2021) pukul 21.03 WITA.

Perempuan dengan pakaian atasan jilbab merah, baju putih dan celana hitam itu ditemukan tewas di eks lokasi Taman Ria, tepatnya di atas tanggul Pantai Teluk Palu.

Informasi penemuan mayat langsung diketahui anggota Kepolisian Resor (Polres) Palu.

Tiba di TKP, polisi langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Palu dan mengumpulkan keterangan saksi.

Kapolres Palu AKBP Riza Faisal mengatakan, korban diketahui bernama Nurhayati (41) warga Desa Wisolo, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Korban merupakan ibu rumah tangga.

"Saat ditemukan, mayat korban mengalami pendarahan di kepala, lebam di bagian wajah, luka di bagian belakang kepala," jelas kapolres, Sabtu (29/5/2021) siang.

Baca juga: Hadiri Musorkot ke IV, Kadispora Minta KONI Cetak Atlet Berprestasi

Baca juga: Temui Menteri Perdagangan, Longki Djanggola Curhat Soal Pembangunan Pasar Simpoang Banggai

Baca juga: Siswi SMP Bunuh Diri Usai Nikah Siri, Sempat Menolak karena Masih Mau Sekolah

Kapolres menjelaskan, kronologi penemuan mayat tersebut berawal dari laporan warga di Tempat Kejadian Pristiwa (TKP).

"Saksi Tasya saat itu duduk-duduk di tanggul dengan seorang temannya Nabila, lalu melintas seorang lelaki bernama Imam hendak memancing," ujar AKBP Riza Faisal.

"Saksi lainnya, Iman lalu memberitahukan kepada Tasya, bahwa ada sosok tergeletak di samping mereka duduk, kemudian Tasya pergi melihat dan memastikan sosok tergeletak itu manusia," tambahnya.

AKBP Riza Faisal menerangkan, setelah saksi memastikan bahwa itu manusia, lalu mereka memberitahukan kepada security hotel dekat di TKP.

Kemudian, selain dari saksi tersebut, ada juga saksi lainya di lokasi itu.

"Sedangkan dari kesaksian Yanti saat melintas di jalan Cumi-cumi bersama temannya, melihat korban bersama seorang lelaki duduk di kapsul depan salahsatu tempat karoke, " ujar AKBP Riza Faisal. 

Baca juga: KM Karya Indah Terbakar di Perairan Maluku Utara, Seluruh Penumpang dan ABK Selamat

Baca juga: Pernah Terseret Kasus Video Hot, Anggota Dewan Kembali Diciduk Pipis Sembarangan saat Rapat

Kapolres mengatakan, belum diketahui motif secara pasti atas pristiwa penemuan mayat itu.

Dan saat ini Polisi tengah melakukan penyidikan, apakah korban meninggal akibat dari pembunuhan. 

"InsyAllah dalam waktu dekat kepolisian dapat mengungkapnya," tutup Kapolres Palu AKBP Riza Faisal.

Saat ini mayat tersebut disemayamkan di Rumah Sakit Bhayangkara Palu.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved