Sigi Hari Ini

Kapolres: Kami Minta Semua Desa di Sigi Resmikan Kampung Tangguh

Kepolisian Resort (Polres) Sigi mendorong semua desa di wilayah hukumnya meresmikan Program Kampung Tangguuh.

Editor: Haqir Muhakir
TRIBUNPALU.COM/MOH SALAM
Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Moh Salam

TRIBUNPALU.COM, SIGI - Kepolisian Resort (Polres) Sigi mendorong semua desa di wilayah hukumnya meresmikan Program Kampung Tangguuh.

Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama mengatakan, pendirian kampung tangguh sendiri di wilayah Kabupaten Sigi sudah menjadi target Polres Sigi.

"Itu memang target kami dari 16 Kecamatan dan 176 desa, harapan kami setiap desa dapat melaunching Kampung Tangguh semuanya dan hal itu sudah berjalan," ungkap Yoga, Selasa (1/6/2021) siang.

Baca juga: Warga Tondo dan Karyawan PT Utama Beton Divaksinasi Covid-19

Baca juga: Cantik dan Berprestasi, Kenalkan Deya Peraih Puteri Sulteng 2021

Baca juga: Target Adipura 2023, Pemkot Palu Terapkan Hari Bersih Bersama di Lorong Kota

Kapolres Yoga menambahkan, beberapa terakhir sejumlah waktu desa di wilayah itu meresmian program Kampung Tangguh.

"Kemarin dua desa melaksanakan peresmian kampung tangguh wilayah Biromaru dan Dolo, jadi kami bertahap tiap-tiap kecamatan mana yang sudah kesiapannya maka itulah yang akan melaunching," katanya.

Yoga menegaskan, semua desa di Sigi harus memiliki program Kampung Tangguh.

"Hampir semua rata-rata tiap kecamatan dan tiap desa harus melaunching Kampung Tangguh dan saya bilang tidak perlu ada acara makan-makan, tenda-tendaan yang penting ada actionnya," tegas Perwira Menegah Polri tersebut.

Kapolres Yoga menjelaskan, pendirian kampung tangguh untuk pencegahan penyebaran Covid-19, menekan kriminalitas, peredaran narkoba, miras dan kenakalan remaja.

"Jadi tujuan kampung tangguh itu sendiri untuk menghindari penyebaran cluster Covid-19 kemudian juga untuk menurunkan tingkat kriminalitas dan juga peredaran narkoba serta terkait penjualan miras," pungkas Yoga.

Baca juga: Target Adipura 2023, Pemkot Palu Terapkan Hari Bersih Bersama di Lorong Kota

Baca juga: WHO Ganti Nama Varian Covid-19 dengan Huruf Yunani: Sulit Diingat Sehingga Rentan Salah Pelaporan

Untuk diketahui, tingginya kasus positif Covid-19 pemerintah Indonesia mencanangkan program Kampung Tangguh di setiap Kabupaten kota, termasuk Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Yoga mengungkapkan, sesuai arahan awalnya tiap polres menyiapkan dua kampung tangguh kemudian diarahkan lagi tiap polsek menyiapkan satu kampung tangguh.

Kampung tangguh dibuat jika ada satu desa apabila masuk zona merah atau zona kuning didominasi pasien Covid-19.

Sehingga dengan adanya kampung tangguh dapat menekan penyebaran Covid-19.

"Tujuannya kampung tangguh ini supaya bisa meminimalisir jumlah orang terdampak Covid-19 disatu kampung itu agar mengalami penurunan," ujar Yoga.

Menurutnya, Covid-19 bukanlah sebuah aib sehingga siapa saja bisa terkena dan terpapar virus ini.

"Ingat Covid-19 bukan aib, makanya kami upayakan dan selalu ingatkan tentang 5M ke masyarakat dan bisa dilaksanakan semaksimal mungkin," tutur Mantan Penyidik di Polda Banten tersebut.

Ia juga mengimbau masyarakat agar mematuhi 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas, serta menjauhi kerumunan.

Ia berharap ke depan setiap polsek semua desanya akan menjadi kampung tangguh sehingga wilayah Sigi nol kasus COVID-19.

"Satu polsek biasa membawahi beberapa desa sehingga dinaikkan menjadi dua desa dalam satu polsek dijadikan kampung tangguh," jelas Yoga. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved