Apakah Islam Memperbolehkan Tradisi Tunangan dalam Pernikahan? Intip Penjelasan Ustaz Berikut Ini
Tunangan merupakan suatu janji atau kesepakan untuk bersedia menjadi suami atau istri. Biasanya ini dilakukan di depan banyak orang.
"Jadi tunangan ini bisa dibatalkan dalam kesempatan lain, tapi bisa juga berlanjut ke khitbah," sambungnya.
Baca juga: Banyak Sahabatnya yang Nikah Muda, Rizky Billar Tak Ingin Ikut-ikutan: Nikah Itu Bukan Siapa Cepat
Baca juga: Fakta Kontroversi WO Aisha Wedding: Anjurkan Nikah Muda hingga Warganet Temukan Banyak Kejanggalan
Baca juga: Tawarkan Nikah Siri, Poligami dan Nikah Muda Berkedok Agama, Aisha Weddings Dikecam KPAI dan KPPPA
Saat ditanya oleh jemaah terkait hukum tunangan melalui telepon, Buya Yahya menjawab sah.
Namun itu untuk hukum tunangan dengan definisi yang sudah disampaikan sebelumnya.
Menikah merupakan suatu hal yang dilakukan sungguh-sungguh oleh seseorang.
Buya mengibaratkan, apabila seseorang membeli baju secara online, namun ternyata ditemukan ketidakcocokan, maka baju itu bisa dihadiahkan ke orang lain.
Tetapi jika meminang secara online, hal itu akan menyakiti hati salah satu pihak.
"Menikah itu harus menikah beneran. Kalau Anda beli baju online, bajunya nggak cocok bisa dihadiahkan ke orang lain. Tapi kalau istri, itu beneran apa nggak?" ungkap Buya.
Buya mengimbau untuk tidak bertunangan hanya dengan informasi-informasi yang didapat melalui media sosial.
Jika ingin bertunangan, sebaiknya mengirim orang terdekat kepada keluarga wanita untuk mengetahui hakikatnya.
Orang terdekat ini juga harus sesama perempuan, bisa adik, kakak, ibu, bibi dan sebagainya.
Hal ini dilakukan untuk mengetahui hakikat seseorang yang sesungguhnya, sebelum bersedia menikahi atau dinikahi orang lain.
"Tunangan tapi belum tahu keadaan dari Facebook. Lebih baik kirim orang ke tempat keluarga wanita untuk tahu hakikat yang sesungguhnya. Kalau Anda laki-laki, kirim orang perempuan ke keluarga wanita itu untuk duduk beberapa waktu dan menceritakan sifat-sifatnya," sambung Buya.
Baca juga: Nasihat Buya Yahya untuk Karyawan Bank Konvensional Terkait Riba dan Diterimanya Ibadah
Baca juga: Cara Menjaga Rumah Tangga Agar Tetap Harmonis Meskipun LDR, Begini Tips Buya Yahya
Baca juga: Cara Menjadi Menantu yang Hormat dengan Mertua atau Orang Tua dari Suami, Berikut Nasihat Buya Yahya

Buya mewanti-wanti bagi orang yang masih cepat menentukan pilihan hanya melalui media sosial.
Hal ini dikarenakan banyak kebohongan yang tercipta di media sosial.
"Sekarang banyak foto edit-editan di Facebook. Jadi harus lebih berhati-hati. Bisa saja yang di Facebook fotonya hanya pinjam mobil tetangga, biar kelihatan orang berada," ujar Buya saat sedang mencontohkan.