Parimo Hari Ini

Pelatihan Paralayang Resmi Dimulai, Parimo Siap Mencetak Atlet Profesional

Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu secara resmi membuka pelatihan Paralayang tingkat dasar bagi pemula untuk kepentingan anak-anak daerah.

Handover
Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu secara resmi membuka pelatihan Paralayang tingkat dasar bagi pemula untuk kepentingan anak-anak daerah. 

Olehnya Gendon berharap perlu dukungan semua pihak, sehingga secara reguler bisa mengembangkan olahraga Paralayang.

Sebagai pelatih dan pernah dipercayakan melatih Atlit Paralayang di Asean Games 2018, sehingga Indonesia menyumbangkan satu medali emas dicabang olahraga Paralayang.

Buat Gendon itu adalah sebuah upaya keberhasilan yang ia miliki khususnya keberhasilan masyarakat Indonesia.

"Saya akan terapkan untuk melatih kepada calon Atlit-atlit Paralayang Parigi Moutong sehingga bisa berprestasi ditingkat Nasional maupun Internasional," katanya.

Gendon memberikan informasi sekaligus motivasi bahwa untuk nomor ketepatan pendaratan Paralayang Indonesia sudah masuk level dunia.

"Untuk pengembangan kedepan, nomor itulah yang menjadi andalan Indonesia pada olahraga Paralayang yaitu ketepatan mendarat," ucapnya

Gendon menjelaskan, di Paralayang ada tiga nomor lomba yaitu pertama nomor ketepatan mendarat tepat pada satu titik alat elektronik, jika diangka nol itulah yang terbaik.

Kedua lintas alam, terbang dari ketinggian tertentu bisa berlama lama, kemudian kata ia Posandrik dua hingga tiga jam di udara dengan cara mencapai hingga 2 kilo, dan yang tercepat dialah pemenagnya.

Ketiga akrobatik atau nomor khusus.

Dari semua itu kata Gendon ketepatan mendarat menjadi anadalan Indonesia.

"Terkait hal ini saya berharap, kedepan Atlit Atlit Parigi Moutong bisa mencapai prestasi ditingkat dunia," harapnya.

Untuk Parigi Moutong kata ia, sudah memiliki tempat latihan yang bagus tinggal butuh proses di Sekolahkan. Karena Parigi Moutong untuk pemula ada bukit 70 untuk terbang pendek.

"Kita punya bukit 70 untuk terbang pendek tetapi masih ada lagi bukit lebih tinggi, sehingga kita pakai yang 70 dulu untuk pemula bagi teman teman di Parigi Moutong, dan tidak menutup kemungkinan bisa dilakukan terbang lintas alam dan potensi ini bisa kita gunakan," kata pelatih paralayang itu.

Olehnya ia berharap kepada KONI Parigi Moutong untuk mensuport, karena kata ia KONI menjadi tulang punggung olahraga khususnya olahraga Paralayang.

Paralayang menurutnya hanya mempunyai tiga hal seperti pertama olahraga, kedua prestasi dan ketiga Pariwisata.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved