Sulteng Hari Ini
Cerita Pendaki Hilang 5 Hari di Gunung Nokilalaki Sigi: Bertahan Hidup dengan Cokelat Bubuk
Setiba di pos bayangan, Rizky menemukan dua jalur pendakian, kiri ke arah puncak dan kanan menuju Danau Lindu.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fandy Ahmat
TRIBUNPALU.COM, PALU - Rizky (21), pemuda asal Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, tak menyangka langkahnya menuju puncak Gunung Nokilalaki membuatnya masuk daftar orang hilang.
Rizky sebelumnya hilang selama lima hari di gunung dengan ketinggian 2.355 meter dari permukaan laut tersebut.
Rizky bersama tujuh temannya melakukan pendakian ke Gunung Nokilalaki pada Minggu, (22/8/2021) pukul 08.00 Wita.
Saat itu, ia bersama seorang temannya bertindak sebagai juru masak dan hanya menunggu di shelter satu.
Keenam rekan Rizky baru menginjakkan kaki di Gunung Nokilalaki.
Ada lima di antaranya tetap melanjutkan perjalanan ke puncak gunung.
Karena khawatir rekannya kesasar, Rizky menyusul langkah keenam rekannya itu.
Baca juga: Basarnas Cari Pendaki Hilang di Gunung Nokilalaki Sigi
Rizky berjalan menuju pos bayangan pukul 12.00 Wita dengan waktu tempuh 30 menit dari shelter satu.
Setiba di pos bayangan, Rizky menemukan dua jalur pendakian, kiri ke arah puncak dan kanan menuju Danau Lindu.
Rizky kemudian memilih melewati jalur kanan karena jalur menuju puncak saat itu tertutupi banyak ranting pohon.
Setelah berjalan selama 30 menit hingga mendapati air terjun, Rizky menyadari bahwa dirinya telah salah jalur dan yakin teman-temannya tidak melewati jalan tersebut.
Ia pun memutuskan kembali ke pos bayangan untuk mengambil jalur kiri menuju puncak Nokilalaki.
Saat perjalanan balik inilah Rizky mengaku mengalami kejadian di luar nalar manusia.
"Ketika perjalanan balik itu saya bukan tersesat, tapi disesatkan. Saat itu jalur terang karena masih siang. Tapi setiap berjalan 20 meter, saya kembali di tempat semula," ujar Rizky, Senin (30/8/2021).
Baca juga: Pendaki Hilang di Gunung Nokilalaki Berhasil Ditemukan, Evakuasi Terkendala Cuaca Buruk