Kapolres Subang Turun Tangan Pimpin Bikin BAP, Yosef Diperiksa 7 Kali

Siapa sosok pelaku dalam kasus kematian ibu dan anak di Subang hingga saat ini belum terungkap.

Handover
Kapolres Subang AKBP Sumarni Turun Tangan Pimpin Bikin BAP. 

TRIBUNPALU.COM - Siapa sosok pelaku dalam kasus kematian ibu dan anak di Subang hingga saat ini belum terungkap.

Pihak keluarga dan masyarakat masih menunggu polisi mengungkap dalam kematian Tuti Suhartini (55) dan putrinya Amalia Mustika Ratu.

Pemeriksaan terhadap sejumlah saksi pun terus dilakukan kepolisian.

Hal ini untuk merunut benang kusut dalam kasus kematian Tuti dan Amalia.

Pantauan Tribunjabar dilapangan, pada Senin (6/9/2021) polisi kembali mengundang sejumlah saksi termasuk Yosef (55) suami sekaligus ayah dari kedua korban.

Rohman Hidayat Tim kuasa hukum dari Yosef mengatakan, bahwa pemeriksaan tambahan kepada kliennya tersebut dipimpin langsung Kapolres Subang AKBP Sumarni.

"Barusan yang memimpin dari BAP nya langsung sama Ibu Kapolres Subang bersama satu orang penyidik," ujar Rohman kepada awak media di Satreskrim Polres Subang, Selasa (7/9/2021).

Baca juga: Doa Warga 3 Hari Lagi Kasus Kematian Ibu dan Anak di Subang Terungkap, Yosef Kembali Diperiksa

Sebelumnya, Kapolres Subang AKBP Sumarni menyatakan bahwa pihaknya sampai saat ini terus bekerja keras untuk mengungkap kasus tersebut.

"Mohon sabar ya rekan-rekan, kami masih bekerja doakan saja secepatnya," singkat Kapolres Subang AKBP Sumarni saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, pada Selasa (31/8/2021) lalu.

Yosef Duperiksa 7 Kali

Salah satu saksi yang cukup sering diperiksa adalah Yosef, suami dari Tuti Suhartini.

Yosef kembali diperiksa polisi pada Senin (6/9/2021).

Pria berusia 55 tahun itu sudah 7 kali menjalani pemeriksaan.

Pada Senin kemarin, Yosef diperiksa sejak pukul 15.30 WIB, dan berlangsung selama lebih dari 10 jam.

"Ada 20 pertanyaan," kata pengacara Yosef, Rohman Hidayat, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/9/2021).

Rohman menyebutkan, pertanyaan penyidik kepada Yosef secara garis besar mempertegas pertanyaan pada pemeriksaan sebelumnya, yakni tentang keberadaan Yosef saat kejadian.

"Pihak kami akan tetap kooperatif jika penyidik masih membutuhkan keterangan dari klien kami," kata dia.

Dalam kasus ini, Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu ditemukan tewas di bagasi mobil Alphard yang terparkir di garasi rumahnya pada 18 Agustus 2021.

Polisi saat mengevakuasi jenazah Tuti dan Amalia yang ditemukan di kabin mobil Toyota Alphard.
Polisi saat mengevakuasi jenazah Tuti dan Amalia yang ditemukan di kabin mobil Toyota Alphard. (Handover)

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, polisi memastikan bahwa keduanya adalah korban pembunuhan.

Sejumlah petunjuk telah didapatkan di lokasi kejadian, seperti jejak kaki, sidik jari, hingga benda yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh kedua korban.

Selain Yosef, polisi juga sering memeriksa istri muda Yosef berinisial M. Bahkan, polisi juga melakukan tes psikologi kepada Yosef dan M.

Diduga Depresi

Kuasa hukum Yosef dan M sebelumnya mengatakan bahwa kedua kliennya sempat depresi karena disudutkan atas kasus tersebut.

Menurut pengacara Rohman Hidayat, banyak isu liar di tengah masyarakat yang menuduh Yosef dan M terlibat dalam pembunuhan Tuti dan Amalia.

Rohman meyakini bahwa Yosef dan M tidak terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

"Saya yakin klien saya tidak ada keterlibatan dalam pembunuhan kali ini," kata Rohman.(*)

(Tribun Jabar/Kompas)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved