Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Meski Sudah Sebulan, Kenapa Polisi Sulit Ungkap Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Subang?

Padahal sudah sebulan, Kenapa Polisi belum menemukan titik terang pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat?

TribunJabar/Dwiki Maulana
Suasana TKP kasus kematian ibu dan anak di Subang, Senin (30/8/2021). Polisi terus melakukan penyelidikan untuk membongkar kasus tersebut. 

TRIBUNPALU.COM - Padahal sudah sebulan, tetapi pelaku kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat belum juga terungkap.

Kenapa Polisi belum menemukan titik terang pelaku pembunuhan keji tersebut?

Kriminolog Unpad, Yesmil Anwar menyoroti kasus pembunuhan di Subang  yang tak kunjung rampung itu.

Yesmil Anwar menduga kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu merupakan pembunuhan berencana

Yesmil Anwar menyebut jika petunjuk mengarah kepada pembunuhan berencana, sebaiknya Polisi segera menelusuri motif pembunuhan tersebut.

Terlebih, kata Yesmil Anwar, dalam setiap kasus pembunuhan berencana selalu menyangkut tiga motif utama.

Polisi menurunkan anjing pelacak atau K-9 untuk melacak pelaku kasus kematian ibu dan anak di Subang.
Polisi menurunkan anjing pelacak atau K-9 untuk melacak pelaku kasus kematian ibu dan anak di Subang. (Handover)

Ketiga motif utama tersebut yakni motif asmara, harta dan tahta.

"Ketiga motif tadi selalu menjadi latarbelakang dari orang melakukan tindak kejahatan. Dengan demikian maka pihak kePolisian harus menelusuri kemungkinan dari ketiga motif tersebut."

"Apakah ada kaitannya dengan masalah finansial (harta) kekuasaan (tahta), atau asmara termasuk hubungan sosial antara korban dengan pelaku, termasuk karakter korban dengan orang lain semasa hidupnya," kata Yesmil Anwar kepada TribunJabar.id, baru-baru ini.

Mengingat saat penemuan kedua korban tersebut, tidak ada barang berharga yang hilang. 

Terkait ketiga motif tersebut, sejauh ini Polisi menemukan terdapat keterkaitan.

Yakni Yosef memiliki istri muda, sedangkan soal kekuasan atau tahta, Yosef bersama Yoris dan Amalia merupakan pengurus sebuah yayasan.

Pakar Eksprersi Nilai Yosef Merasa Takut

Yosef saat memberi kesaksian di hadapan Kapolres Subang, AKBP Sumarni.
Yosef saat memberi kesaksian di hadapan Kapolres Subang, AKBP Sumarni. (TribunNewsBogor.com)

Mengutip TribunnewsBogor.id, Kamis (16/9/2021), Pakar Mikro Ekspresi, Poppy Amalia turut analisa ekspresi Yosef dalam kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Poppy menerangkan, ekspresi Yosef ketika beberkan kronologi penemuan mayat istrinya, Tuti dan sang anak Amalia, terlihat ketakutan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved