Jangan Asal Kirim, Perhatikan Etika Ketika akan Melamar Pekerjaan Berikut Ini
Saat Anda melamar pekerjaan, etika melamar pekerjaan sangat dibutuhkan agar lamaran Anda dpaat lolos ke tahap selanjutnya yakni interview kerja.
Tidak mengisi subjek email juga dapat berisiko email Anda tidak dibaca oleh HRD, karena dianggap email yang kurang penting.
3. Mengisi body email
Selain subjek email, body email juga sangat diwajibkan untuk diisi.
Isi body emal biasanya berisi data diri Anda secara singkat dan berisi alasan mengapa Anda tertarik melamar pada perusahaan tersebut.
Mengongi body email juga berisiko email Anda akan dianggap tidak penting oleh HRD.
Body email juga akan memudahkan HRD untuk mengenali Anda secara singkat, sebelum HRD melakukan screening CV Anda.
Baca juga: Tips Membuat CV yang Menarik di Mata HRD, Tulis Latar Belakang Pendidikan Baik Saja Tidak Cukup
4. Mengirim lampiran
Lampiran biasanya berisi berkas-berkas atau persyaratan yang dibutuhkan ketika Anda melamar sebuah perusahaan tersebut.
Persaratan ini biasanya berisi surat lamaran, CV, portofolio, ijazah, transkrip nilai dan beberapa berkas lain yang dibutuhkan.
Berkas ini nantikan akan digunakan HRD untuk screening laar belakang Anda secara lebih detail dari body email Anda.
Beberapa lampiran ini juga akan menentukan apakah Anda sesuai dengan kandidat yang dicari perusahaan tersebut atau tidak.
Jika Anda termasuk orang yang sesuai dengan kandidat yang akan dicari, biasanya HRD akan menghubungi Anda untuk melakukan interview.
Namun, jika Anda tidak mengirimkan berkas atau lampiran tersbut, HRD akan merasa kesusahan untuk melihat latar belakang dan informasi detail tentang Anda.
Lamaran Anda juga bisa saja langsung dihapus oleh HRD karena tidak memenuhi persyaratan berkas tersebut.
Selain beberapa etika di atas, bahasa yang Anda gunakan juga sangat penting sekali untuk HRD mengenali diri Anda.
Bahasa yang sopan sangat penting digunakan, karena menggambarkan kesopanan dari diri Anda.
(TribunPalu.com/Linda)