Simak Syarat Membaca Al Quran Bagi Wanita yang Sedang Berhalangan Menurut Syekh Ali Jaber

TRIBUNPALU.COM – Ibadah merupakan suatu kebutuhan bagi setiap umat di muka bumi ini.

Berbagai amalan yang bisa dilakukan bagi umat muslim yakni dengan cara, sedekah, berpuasa, hingga membaca Al Quran.

Berbagai amalan tersebut dapat dilakukan semua umat muslim.

Untuk melakukan beberapa amalan tersebut, Anda harus memahami jika wanita yang sedang berhalangan, tidak diperbolehkan untuk melakukan beberapa amalan tersebut.

Salah satu amalan yang masih menjadi perdebatan dan perbincangan yakni membaca Al Quran bagi wanita yang sedang berhalangan atau sedang datang bulan.

Namun, menurut Syekh Ali Jaber dalam tayangan youtubenya yang berjudul "Membaca Al Quran Bagi Wanita Haidh" menjelaskan bahwa seorang wanita yang sedang berhalangan tetap dapat membaca AlQuran.

“Tidak ada larangan untuk membaca Al Quran, yang ada larangannya menyentuh Al Quran.” Ucap Syekh Ali Jaber.

Dalam tayangan tersebut, Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa yang tidak diperbolehkan dilakukan wanita yang sedang berhalangan yakni menyentuh Al Quran.

Baca juga: Keutamaan Sedekah Subuh Menurut Syaikh Ali Jaber, Ketahui Juga Cara Melakukannya

Terdapat banyak orang yang mengartikan bahwa tidak diperbolehkan menyentuh Al Quran bagi wanita yang sedang berhalangan berarti juga tidak boleh membacanya.

Menanggapi hal ini, Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa dua hal ini sangatlah berbeda karena dua hal ini memiliki perbedaan hukumnya.

“Itu beda, itu ada dua hukum. Bagaimana hukum menyentuh dan bagaimana hukum membaca, itu ada dua persoalan fiqih.” tambahnya.

Seorang wanita yang sedang berhalangan tetap boleh membaca Al Quran namun tidak diperbolehkan untuk menyentuh Al Quran.

Jika Anda ingin tetap membaca Al Quran saat dalam keadaan datang bulan, Anda dapat menggunakan Al Quran digital yang ada di smartphone Anda atau menggunakan Al Quran terjemahan untuk membacanya.

“Sekarang ada hp yang isinya Al Quran, ada alat canggih yang isinya Al Quran. Silahkan memegang hpnya dan membaca Al Quran, karena disitu Anda bukan memegang Al Quran, tetapi memegang hp’’ jelasnya

Selain itu Anda juga diperbolehkan untuk membaca Al Quran terjemah ataupun buku tafsir.