Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Fakta Baru Pembunuhan di Subang, Ini Pengakuan Danu Keponakan Tuti Bersihkan TKP: Disuruh Polisi

Danu, keponakan almarhumah Tuti memberikan pengakuan tak terduga soal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

TribunJabar/Dwiki Maulana
Suasana TKP kasus kematian ibu dan anak di Subang, Senin (30/8/2021). Polisi terus melakukan penyelidikan untuk membongkar kasus tersebut. 

Bahwa hal tersebut adalah permintaan dari Polisi.

"Kok bersihin bak mandi ?" tanya Suci.

"Disuruh bersihin bak mandi, 'Nu kadieu heula (ke sini dulu) bersihan ceunah ini, keruk weh airnya, dikuras," kata Danu.

"Kok mau ?" tanya Suci lagi.

"Tadinya juga Danu enggak mau. Katanya (polisi) kuras weh airnya (bak mandi)," ujar Danu.

"Kata Polisi gak mau bersihin bak, jadi Danu (saja yang bersihkan)," pungkas Danu.

Yosef diduga bersihkan darah, ini kata kuasa hukum

Genangan air di lokasi pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu kini masih menjadi misteri.

Ada yang menyebut Yosef sempat membersihkan darah di lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Jika benar Yosef menyiram air untuk membersihkan darah di lokasi pembunuhan Tuti dan Amalia, apa tujuannya ?

Genangan air tersebut pertama kali diungkap oleh saksi ketiga dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang, Pak RT Dede.

Dede bercerita saat itu ia diberitahu oleh Ujang, saksi kedua yang dipanggil Yosef.

Dede lantas mendatangi rumah Tuti lewat belakang.

"Saya sampai di rumah pak Yosef dari samping sebelah timur, kelihatan di depan juga sudah ada orang. Pertama yang saya lihat di depan pintu samping sebelah timur memang ada darah cukup banyak depan pintu di lantai keramik, " kata Dede dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Heri Susanto.

Dede mengatakan ia juga melihat seperti bekas benda diseret.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved