Libur Akhir Tahun, Pemerintah Imbau Prokes Dijalankan dengan Baik untuk Cegah Lonjakan Kasus Covid

Protokol kesehatan ini menjadi penting karena memang mumpung Indonesia (kasus COVID-19) sedang turun sekarang, protokol kesehatan bisa kita lakukan

Editor: Imam Saputro
Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz
Ratusan anak penyintas bencana gempa dan likuifaksi Desa Jono Oge, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, mengikuti kegiatan hygiene promotion alias promisi kebersihan, Minggu (24/3/2019). Promosi keberaihan yang dilakukan dengan aksi gerakan cuci tangan pakai sabun ini, merupakan rangkaian peringatan Hari Air Sedunia yang diperingati setiap tanggal 22 Maret. 

Oleh karena itu, akan dilakukan uji coba acara internasional di Bali oleh Kementerian Kesehatan.

Hal ini supaya pemerintah daerah setempat dapat mengantisipasi langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah penularan virus.

"Walaupun penurunan penularan Covid-19 sudah bagus tetapi kita juga harus terus waspada," ucap Muhadjir.

Untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus secara nasional, pemerintah akan memberlakukan sejumlah aturan pembatasan jelang libur Natal dan tahun baru.

Aturan itu berkaitan dengan mobilitas masyarakat di tempat wisata, pertokoan, tempat peribadatan, dan lainnya.

Muhadjir pun meminta seluruh pihak tetap berhati-hati dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Langkah tersebut ditetapkan diperkuat dengan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan yaitu 3T, tracing, tracking, dan treatment," kata dia. (*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved