Sambut Baik Kembalinya Fadli Zon di Twitter, Rocky Gerung: Lebih Baik yang 'Hilang' Bamsoet
Pengamat politik Rocky Gerung buka suara terkait kembali Fadli Zon di media sosial.
lihat foto
TRIBUNPALU.COM - Pengamat politik Rocky Gerung buka suara terkait kembali Fadli Zon di media sosial.
Diketahui Fadli Zon sempat menghilang beberapa hari dari media sosial setelah mendapatkan teguran dari Prabowo Subianto.
Kini munculnya Fadli Zon disambut baik oleh Rocky Gerung.
Rocky Gerung memberikan pujian kepada Fadli Zon.
Bahkan Rocky membandingkan Fadli Zon dengan Ketua MPR Bambang Soesatyo.
Menurut Rocky Gerung, Fadli Zon tetap menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat dengan baik meskipun sekarang berada di pos kekuasaan.
Fadli Zon masih terus memberikan kritikan kepada pemerintah.
Baca juga: Fadli Zon Posting Foto Bersama Puan Maharani saat Ikut IPU, Mardani Ali Sera: Kasihan Rakyat
Baca juga: Rocky Gerung Cs Bakal Dilaporkan ke Bareskrim, Pergerakan Advokat Nusantara: Kita Minta Dia Ditindak
"Fadli Zon walaupun posnya ada di kekuasaan tapi dia terus kasih kritik," ujar Rocky Gerung dikutip dari tayangan di kanal YouTubenya.
Hal ini sangat terbalik dengan Bamsoet, Rocky menilai bahwa Ketua MPR terlalu dekat Presiden Joko Widodo.
Melihat hal ini, Rocky berkelakar bahwa seharusnya yang menghilang adalah Bamsoet dan bukan Fadli Zon.
"Berkali-kali orang menilai perilaku etik dari Bambang Soesatyo tidak mencerminkan representasi dari keinginan rakyat, karena beliau sering memuji presiden, padahal tugas wakil rakyat adalah mengkritisi presiden," sambungnya.
"Ya, ini semacam paradoks juga. Karena yang seharusnya tergelincir itu adalah Bamsoet, karena dia terlalu dekat dengan Istana. Jadi lebih baik yang menghilang adalah Bamsoet daripada Fadli Zon," imbuhnya.
Tak hanya itu, Rocky juga menyinggung soal insiden kecelakaan yang dialami Bamsoet saat balapan bersama Sean Gelael.
Ia menyebut Fadli balapan pikiran karena sedang mengikuti acara parlemen dunia di Madrid sedangkan Bamsoet ikut balapan sirkuit.
"Dan Fadli Zon, terimalah ucapan berbahagia dari rakyat kendati dia ada di Madrid untuk ikut balapan pikiran, bukan balapan di sirkuit. Dia adalah pengurus serikat parlemen dunia yang keren," katanya.
